Netiket

Jika anda [mengkritisi orang lain tentang netiket](http://yulian.firdaus.or.id/2005/04/15/nettiquet-begitu-katanya/), maka pastikan bahwa anda sendiri sudah mematuhi netiket.

Berikut adalah beberapa point yang perlu diperhatikan oleh Roy Suryo, diambil dari [RFC 1855: Netiquette Guidelines](http://www.dtcc.edu/cs/rfc1855.html) berdasarkan perilakunya di Internet sepanjang pengamatan saya.

Dari bagian 2.1.1 User Guidelines for mail:

* Watch cc’s when replying. Don’t continue to include people if the messages have become a 2-way conversation.
* Wait overnight to send emotional responses to messages
* Be brief without being overly terse. When replying to a message, include enough original material to be understood but no more. It is extremely bad form to simply reply to a message by including all the previous message: edit out all the irrelevant material.
* If you include a signature keep it short. Rule of thumb is no longer than 4 lines. Remember that many people pay for connectivity by the minute, and the longer your message is, the more they pay.
* Don’t send large amounts of unsolicited information to people.

Dari bagian 3.1.1. General guidelines for mailing lists and net news.

* Consider that a large audience will see your posts. That may include your present or your next boss. Take care in what you write. Remember too, that mailing lists and Newsgroups are frequently archived, and that your words may be stored for a very long time in a place to which many people have access.
* Assume that individuals speak for themselves, and what they say does not represent their organization (unless stated explicitly).
* Messages and articles should be brief and to the point. Don’t wander off-topic, don’t ramble and don’t send mail or post messages solely to point out other people’s errors in typing or spelling. These, more than any other behavior, mark you as an immature beginner.
* If you are sending a reply to a message or a posting be sure you summarize the original at the top of the message, or include just enough text of the original to give a context. This will make sure readers understand when they start to read your response.
* Don’t get involved in flame wars. Neither post nor respond to incendiary material.

Dari bagian 3.1.2. Mailing list guidelines:

* When sending a message to more than one mailing list, especially if the lists are closely related, apologize for cross-posting.
* If you are caught in an argument, keep the discussion focused on issues rather than the personalities involved.

Ironisnya, sebagian point yang dikritisi oleh Roy Suryo ternyata salah sasaran.

> alamat e-mail hendaknya memakai nama lengkap atau asli jangan memakai nick name

Sangatlah sulit jika ada orang lain yang memiliki nama sama ‘Roy Suryo’ yang ingin mendaftarkan dirinya ke ISP [Indonet](http://www.indo.net.id) untuk dapat mengikuti aturan ini, apalagi jika yang bernama ‘Roy Suryo’ tidaklah sedikit. Selain itu anonimitas bukanlah sesuatu yang dilarang di Internet, dalam beberapa kasus bahkan dibutuhkan. RFC 1855 pun mengakui hal tersebut, misalnya pada bagian 4.1.2 yang menyebutkan:

> If a user is using a nickname alias or pseudonym, respect that user’s desire for anonymity.

Hi Roy!™

28 comments

  1. Hi Roy! ™
    Ini pasti karena kasus apa gitu trus akhirnya dimunculkanlah wacana netiket ini olehnya .. tapi sayang tidak didukung dengan dokumen teknis macam RFC atau apalah itu ..

    jadinya ya .. tau sendiri dong ah .. ;))

  2. Ha ha ha ha hai Roy™! :)>-

    Gue rasa RS cuma tau aja ada istilah “Netiket” tanpa tahu ada yang namanya Roy Suryo Fansclub… eh… Request For Comment :d

  3. Hi Roy! ™
    #3, komentar dia soal itu berkaitan dgn topik polling Deteksi (lembaran remajanya Jawa Pos) edisi Surabaya. Semoga pihak Jawa Pos cukup pintar utk menyeleksi nara sumber di waktu lain… ;)

  4. Oh… jadi tuan Roy bilang mesti nama asli ya?
    Lha… emak saya aja ndak marah saya pake nick :D

    malah menurut saya, kalau tentang nickname sih, dalam beberapa hal mungkin dianjurkan. misal nih, kita ngritisi kebijakan “penguasa”, ngebeberin fakta yang bisa dicari kebenarannya. siapa bisa jamin kalo naro identitas asli bakal aman? ada barisan “tukang ciduk” yang mungkin antri buat ngejemput :(

    *bukan pembenaran loh.. *

  5. kayaknya roy suryo itu hidup di dunia paralel yang lain dari kita. Internet menurut dia berbeda dengan internet menurut kebanyakan orang.
    Netiket yang sudah masuk dalam Roy Fried Chicke .. eh, Request For Comments berbeda dengan netiket yang ada di otaknya dia.

    Dia mau mengatur agar internet sesuai dengan keinginan dia, bukan dengan kenyataan atau keinginan orang banyak. Yang baik menurut pandangan dia adalah yang tidak merugikan dia, bukan yang merugikan orang lain.

    Hi Roy!™ \:d/\:d/

  6. Hahaha.. :d Kasian deh Roy ™. dicecer terus.. Btw, gw kenapa pake nama asli n lengkap ya? cuma di blog ini lagi.. :-? :-? :-?
    Oia ttg netiket.. dlm menegakkannya memang ngga semudah kata2.. kadang2 kita suka semprit orang lain (gw jg memoderatori milis) eh dilain waktu kita yg bikin salah.. kan jadi malu kadang2.. :”>

  7. ;))
    oh Roy :-j
    lagi2 kena ulahnya sendiri

    mbok sekali2 kita bela gitu lho
    ato pas “kartini”-an aja =))

    kan penggemarnya ibu2 ;))
    ditambah yg -homok- :p

  8. #17. KRMT = Kanjeng Raden Mas Tumenggung
    salah satu gelar kebangsawanan di Jawa
    RS memperoleh gelar ini dari Kraton Paku Alaman Jogja (bukan Kasultanan lho)

    mungkin setingkat “bupati” pada jaman kolonial dulu, ato malah lebih rendah yach :D

    soalnya Paku Alaman itu cuma Kadipaten (ini setingkat kabupaten mungkin) :D
    bukan kerajaan terpisah

  9. #22 Yup bener! Tumenggung setingkat ama “bupati”, di bahasa Sunda juga sama.

    Neticet kebanyakan tidak dipahami oleh orang2 diluar IT. Aku ikut beberapa list seni lokal. Aduh ampun deh, ngebales email list nya asal-asalan. Bikin kacau inbox.

    Emang Roy Suryo pernah bener gitu??? ?(‘_’ )( ‘_’)?

Leave a Reply to kompiebutut Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *