Gratis vs Bayar

Lagi-lagi [Roy Suryo](http://www.roysuryowatch.org) membuat pernyataan yang ‘ajaib’:

> Saya tidak ingin memperpanjang permasalahan ini kepada pihak-pihak yang (sengaja?) membuat seolah-olah kalimat tersebut intinya menjadi salah, termasuk kepada komentar-komentar lepas yang ditulis dengan hanya menggunakan e-mail gratisan.

Apa masalah beliau dengan email gratisan? Apakah karena email gratisan menjadi tidak jelas siapa pengirimnya? Tentu saja itu bukan alasan yang baik, karena email yang tidak gratisan pun dapat di*spoof*. Selain itu, kualitas sebuah posting melalui email tidak dinilai dari siapa yang melakukan posting tersebut, juga tidak dinilai dari gratisan atau tidaknya email yang digunakan. Kualitas posting lebih ditentukan dari bobot isi posting itu sendiri. Posting yang bersifat anonim pun dapat saja memiliki isi yang bermutu. Anonimitas bahkan diperlukan untuk kasus-kasus tertentu, misalnya pegawai yang melaporkan tindakan tempat bekerjanya yang ilegal.

Apakah sesuatu yang tidak gratisan jelas pengirimnya? Jelas tidak. Sebagai contoh, SMS yang dikirim melalui kartu SIM prabayar tidaklah gratis, tetapi pengirimnya juga tidak dapat dengan mudah diverifikasi. Untuk email, ada beberapa penyedia layanan email yang dengan senang hati akan menerima pembayaran dari anda, tetapi apakah mereka akan memastikan email yang dikirim melalui fasilitas mereka memiliki informasi yang benar? Tentu tidak, mereka akan membiarkan seseorang membuat email dengan nama aneh-aneh, seperti batman@example.com. Jikapun mereka memiliki informasi mengenai alamat email tersebut tentunya mereka tidak akan menyerahkannya kepada pihak lain begitu saja. Provider email terikat terhadap hukum privasi. Proses mendapatkan informasi tersebut harus dilakukukan melalui jalan hukum yang berbelit-belit. Jika provider berada di lain negara dengan pengusut, maka prosedurnya akan menjadi jauh lebih rumit dan hampir tidak mungkin bagi pihak lain untuk mendapatkan informasi tersebut.

Bagaimana dengan email gratisan? Apakah pasti tidak jelas pengirimnya? Tentu saja tidak. Biasanya perusahaan-perusahaan memberikan email gratis bagi pegawainya. Email ini diterima dengan gratis oleh pegawai, bahkan pegawai dibayar untuk menggunakan email tersebut. Apakah jenis email ini tidak jelas pengirimnya? Biasanya jelas karena kebanyakan perusahaan memiliki kebijakan bahwa penamaan email harus jelas. Tapi tentunya email manapun, gratis atau tidak dapat saja difitnah oleh pihak ketiga.

Beberapa provider email seperti [Yahoo](http://mail.yahoo.com) menyediakan layanan dasar dengan gratis, tetapi pelanggan dapat memilih membayar untuk mendapatkan layanan ekstra. Apakah jika pelanggan memilih membayar, maka otomatis account email tersebut menjadi ‘jelas’? Tentu saja tidak.

Internet mengajarkan saya satu hal: sesuatu yang mahal/tidak gratis belum tentu lebih baik daripada sesuatu yang murah/gratis.

Apa email berbasis web yang terbaik? Jika pertanyaan itu ditujukan kepada pengguna Internet yang sudah berpengalaman menggunakan email berbasis web, maka jawabannya kemungkinan besar adalah: [Gmail](http://gmail.google.com). Apakah untuk menggunakan Gmail harus bayar? Tidak.

Apakah sistem operasi yang mahal seperti [Windows](http://www.microsoft.com/windows/) sudah pasti lebih baik daripada sistem operasi ‘gratisan’ seperti [Linux](http://www.kernel.org) atau [FreeBSD](http://www.freebsd.org)? Jawabannya tentu saja tidak. Sistem operasi ‘gratisan’ tidak kalah secara kualitas daripada sistem operasi yang dijual dengan harga mahal.

Masih banyak contoh lainnya. Jika anda sudah berpengalaman di dunia Internet, maka anda akan terbiasa oleh sesuatu yang gratisan. Tetapi gratisan belum tentu ”tidak jelas’ atau tidak berkualitas. Malah sebaliknya, kadang-kadang sesuatu yang gratisan adalah sesuatu yang berkualitas.

39 comments

  1. Apa masalah beliau dengan email gratisan? Apakah karena email gratisan jelas siapa pengirimnya?

    slaah kteik bukan pri?
    bukan mestinya: “apakah karena email tidak gratisan jelas siapa pengirimnya?”

  2. yah telat…

    $ tcptraceroute -n priyadi.net
    15 144.232.20.17 (144.232.20.17) 781.225 ms
    16 144.232.29.97 (144.232.29.97) 727.550 ms
    17 * * *
    18 * * *
    19 * * *

    *blame sprint.net*

    hi roy!

  3. sudah lah, kalian ini kan tidak kompeten, jadi diam sajalah. Kalau sudah punya akun ondonet baru boleh bicara, tapi kalau hanya punya akun gmail atau yahu tidak perlu. Lagian kalau gratisan itu berarti tidak bayar.

    Hi Joy!
    ttd
    Delon

  4. Wah bos Pri… setiap kali baca postingan dari bos Pri aku selalu senang sekali… bukan hanya karena enak dibaca dan perlu (Kompas???) tapi karena jadinya suka tau pandangan orang2 dari berbagai sisi….

    BTW si Roy Suryo iki sopo toh??? Koq gw ga pernah dengar, taunya dari blognya Bos Pri… tapi yang dulu penasaran sekarang jadi nggak gitu penasaran soalnya udah keseringan dibahas ama Bos Pri :-P

  5. huehehehe mantan dosenku tuh..
    dulu TA ku website, trus dia nyuruh bawa internet ke kampus (enak aja th 97kan masil lelet banget di jogja),
    trus dia ngebandingin ama anak jurusan laen.. itu anak kriya .. kalau TAne mahat pesawat kan pesawatnya dibawa kesini… yak kamu mustinya bawa internetnya kesini dong.. (gue geleng² kepala saking dongkolnya)..

    btw sebelum dia jadi dosen di kampusku, gue udah tau kalau dia itu rodo gakmutu. syukurlah katanya dia udah dipecat dari almamaterku :P

    hi roy.. howayu.. masih inget gue?

  6. waaa mase tapi dia masih tercatat dan disebut-sebut sebagai dosen neng ngUGMeee, ngisin-ngisini wae, isin aku! walaupun beda fakultas.

  7. btw, enakan yg gratis (Yahoo) daripada email bayar yg saya punya jugaa nggak dipake (alesannya nggak kompetibel ma dunia saya=suka YM :P ). ps: blog WP saya udah hilang nih :( ,abis dah kena hack sana-sinii sekarang pake postnuke.

  8. ahh, di sini ra mutu semuah .. kalian smua komennya gratisan kan? gk bayar kan?? bayar dulu baru komen :p

    mbok ya disini itu komennya bayar biar bisa dipercaya getuuuuu *muka serius*

  9. Karena saya termasuk user Gratisannya Gmail, Yahoo, dan serba gratisan lain. Dengan aplikasi yang segudang dan juga layanan serta customer service yang bisa kalahkan layanan bayar. ^_^

    Trus si mesin ‘nggoleki’ Google khan juga gratis, dan terbaik setidaknya untuk saat ini.

    Oh… Roy

  10. ngomong ngomong soal “gratisan”, selain email ada gak ya yang belanja gratis secara online gitu
    kasih tau dong alamat-alamatnya

  11. saya tidak habis mengerti kenapa sih ngejek2 roy suryo mulu, kalau anda2 memang kompeten di bidang IT, majulah, majukan Indonesia, jangan cuma mengeluhkan orang lain melulu, bikin sesak dada sendiri

  12. #27: kalau anda kompeten di bidang IT, tentunya anda tahu kalau roy suryo itu asbun dan kadang-kadang suka bikin ingin ketawa sendiri :)

  13. Wahahahaha ternyata sampai tanggal segini masih ada yang ngasih komen,
    ngasih komen juga ah, hi roy.

    Eh yang bener itu roy masih jadi dosen apa enggak sih di UGM ????

  14. #27, saya pernah kok ngomong langsung sama mr kermit. bahkan sms-an langsung. dari situ saya tahu bahwa mr kermit memang layak buat diejek, karena dia sendiri menganggap orang lain nggak level sama dia.

  15. Pingback: Catatan Aris
  16. Buat #30
    Nggak usah terlalu cupet lah menilai orang….
    Hati-hati loh, nama anda sendiri kalo diplesetkan bisa menjadi
    Roy Cebol atau Roy Cebok alias Cawek (membasuh pantat setelah buang hajat….) hahaha

  17. “… Apakah karena email gratisan menjadi tidak jelas siapa pengirimnya?”

    Kebanyakan orang mengira demikian sehingga berpikir mereka bisa menghindar dari semua claim termasuk Hukum. Hukum bukanlah alasan untuk tidak menyalahgunakannya, melainkan pertanggungjawaban ke diri sendiri, ke hati nurani yang lebih penting. Jika mengabaikannya, sungguhlah pelakunya gak punya hati nurani.

    “Jika anda sudah berpengalaman di dunia Internet, maka anda akan terbiasa oleh …” yang seperti ini. [-(

  18. Domain sendiri donk … Kalau email ndak masalah sih.
    Semua yang GRATISAN ndak pernah jalan bagus dah.
    Lagian kepercayaan orang juga bagus ama kita, masak sih cuma 80rb setaon ndak sanggup? Yah ndak usah main di internet dah …

Leave a Reply to godote Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *