Polemik Rekor Pembuat Game Pertama di Indonesia

Polemik game pertama di Indonesia ini dimulai ketika pada tanggal 27 Januari 2004, [Divine Kids](http://www.divinekids.com/), sebuah game buatan [David Setiabudi](http://www.divinekids.com/cvdavids.html) dianugrahi ‘rekor’ sebagai Game Pertama di Indonesia.

Kejadian ini mengundang polemik di beberapa forum Internet. Di antaranya di forum Hotgame dimana David Setiabudi [menunjukkan foto-foto penganugrahan rekor tersebut](http://www.hotgame-online.com/Forum/topic.asp?TOPIC_ID=5508) dan di thread lain dimana salah seorang peserta forum [menunjukkan beberapa game yang sudah ada sebelum Divine Kids](http://www.hotgame-online.com/Forum/topic.asp?TOPIC_ID=3948).

Selain itu, ada juga upaya untuk [membuat daftar game Indonesia yang sudah ada sebelum Divine Kids dirilis](https://priyadi.net/archives/2005/02/01/pengumpulan-sejarah-game-indonesia/), hasilnya dapat dilihat di [situs ini](http://cizcuz.dyndns.org:8080/sejarah) (maaf, situs tersebut sepertinya sering tidak dapat diakses) [situs ini](http://www.gamedevid.org/sejarah/).

Selain dianugrahi rekor dari MURI, menurut kabar di forum-forum tersebut, David Setiabudi juga menerima merk dagang ‘Game Pertama Indonesia’ dari HAKI. Saya sendiri tidak tahu keakuratan berita ini. Rekan saya, [Ikhlasul Amal](http://coretmoret.web.id), mendapat memo dari David Setiabudi bahwa yang bersangkutan tidak pernah mendapatkan merk dagang tersebut.

Pada forum-forum tersebut, Pak David Setiabudi juga mengaku bahwa ia juga berpendapat bahwa pembuat game yang benar-benar pertama bukanlah dirinya.

>Game Indonesia yang benar2 pertama itu bukan saya (Pasti ada yang benar2 pertama, tapi itu BUKAN saya)

Walaupun demikian, Pak David Setiabudi sepertinya bermaksud untuk mempertahan gelar tersebut. Alasannya, game-game tersebut dibuat untuk alasan hobby semata.

>Dari pertama komputer diciptakan dan masuk di Indonesia sampai sekarang, David yakin pasti ada beberapa orang di Indonesia yang pernah membuat game. Game-game tsb dibuat menggunakan komputer sebelum era prossor pentium seperti sekarang. David sendiri membuat game pesawat “SIEGE” dengan program GWBASIC secara underground sewaktu SMA.Game ini dibagikan ke teman-teman sendiri karena hobby.Waktu David SMP aja pernah dengar ada orang bikin game, anda juga kan? . Ini membuktikan periode sebelum Divine Kids, ada game-game Indonesia lain. Banyak orang telah membuat game secara underground, entah sebagai hobby, atau pekerjaan. Siapa yang pertama benar-benar susah untuk ditelusuri. Jika ada satu yang mengaku sebagai pembuat pertama, yang lain juga mengakui lagi. Pembuat game underground ada di mana-mana tetapi datanya misterius : jumlah game orisinil yang ada di Indonesia banyak atau sedikit, ada di daerah mana tepatnya, ada yang tahu gamenya tidak atau disimpan di rumah saja , dll tidak diketahui dengan jelas.

Isu ini mengundang pembuat game kawakan Indonesia, [Agustinus Nalwan](http://www.csse.monash.edu.au/alumni/1997/Nalwan.Agustinus.html), untuk ikut turun tangan. Agustinus Nalwan adalah pengarang beberapa judul buku tentang pembuatan game yang diterbitkan pada tahun 90-an. Tentunya, Agustinus Nalwan tidak setuju game David Setiabudi adalah game pertama di Indonesia.

Tetapi apakah yang menyebabkan MURI menganugrahi gelar tersebut?

Hari ini, [detik I-net](http://detikinet.com) mendapat kesempatan bertemu pengurus MURI di sela-sela acara [rekor perakitan PC](http://www.detikinet.com/indexfr.php?url=http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/02/tgl/23/time/19729/idnews/298143/idkanal/111) oleh Microsoft Indonesia. Kepada detik.com, MURI mempersilakan jika ada pihak-pihak yang [ingin memecahkan rekor tersebut](http://www.detikinet.com/indexfr.php?url=http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/02/tgl/24/time/11745/idnews/298640/idkanal/109). Pada kesempatan itu, MURI juga membeberkan ‘penelitian’ yang dilakukan sebelum menganugrahi gelar tersebut ke David Setiabudi:

* Rekomendasi Seto Mulyadi (Kak Seto)
* Rekomendasi Roy Suryo; dan
* Hak paten yang diterima oleh Divine Kids

Selain itu, game tersebut juga harus sudah digunakan oleh masyarakat umum.

Setelah itu detik.com juga melakukan [konfirmasi kepada Roy Suryo](http://www.detikinet.com/indexfr.php?url=http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/02/tgl/24/time/182747/idnews/299036/idkanal/109). hasilnya, Roy Suryo mengaku tidak pernah merekomendasikan hal tersebut.

> “Kalaupun saya diminta jadi rekomendator, saya akan menolak. Karena saya bukan seorang gamer. Dalam hati kecil saya merasa David itu bukan yang pertama. Game yang dijual teman-teman Elexmedia itu, saya yakin ada yang seratus persen asli buatan orang Indonesia.”

Sedangkan MURI mengatakan bahwa mereka pernah bertanya kepada Roy Suryo dan dijawab ia belum pernah dengar ada game buatan orang Indonesia. Mungkin inilah akibatnya bila seseorang yang bukan pakar dianggap pakar oleh masyarakat :(.

MURI sendiri menurut saya juga tidak sepenuhnya benar, mereka seharusnya bisa melakukan investigasi secara lebih mendalam. Selain itu rekor-rekor yang dianugrahi oleh MURI juga berkesan sangat komersil. Sebagai contoh, pada acara yang diselenggarakan Microsoft tersebut dilakukan perakitan 1000 komputer. Hal ini sudah dianggap rekor oleh MURI, padahal menurut saya hal tersebut bukan sesuatu yang fantastis. Jika tidak ada MURI, saya yakin acaranya tidak akan fantastis. Perakitan komputer sebanyak itu bukanlah pemandangan yang aneh. Saya yakin pusat retail komputer di Mangga Dua merakit lebih dari jumlah itu seharinya. Produsen perakit komputer seperti Relion atau Zyrex menurut saya juga memiliki kemampuan untuk melakukan itu. Selain itu, MURI juga seringkali menganugrahi gelar bombastis seperti ‘Merk oli yang paling banyak dipakai artis’. Aneh-aneh saja.

Menurut saya, tinggal menunggu waktu saja gelar David Setiabudi tersebut akan dicopot oleh MURI.

*Update 2005-02-25*: Situs web [Divine Kids](http://www.divinekids.com) diperbaharui. Kini dengan pembelaan atas penganugrahan gelar tersebut.

> Secara sejarah timeline – Game Indonesia dibagi menjadi 2 golongan :

> 1. Game yang benar-benar pertama Indonesia (terlepas dari segala syarat, penyebaran luas atau diletakkan di rumah saja, ,copyright,karakter mengambil dari game asing,dll) . Sampai sekarang belum ditemukan, data harus 100% akurat untuk dibuktikan…

>2. Game Pertama Indonesia Resmi (diresmikan oleh banyak instansi dan media) : Game Divine Kids memenuhi standar kebijakan instansi dan media2 tsb shg resmi sbg GPI. Divine Kids Games 2004. Menjadi yang pertama dan resmi bukan berarti yang terbaik, game Divine Kids masih jauh dibandingkan game-game asing, dan masih harus banyak belajar dan berkembang. Karena itu mohon dukungan dan doa teman-teman gamer agar kami bisa terus-dan-terus maju. Kadang istilah GPI Resmi saya singkat menjadi GPI saja. Saya usahakan selalu lengkap kata-katanya: GPI Resmi.Tahun 2004,semoga (harapan&ambisi saya) bisa menjadi titik Kebangkitan Game Indonesia.Semoga meningkatkan omzet negara & tenaga kerja di Indonesia & memanjakan gamer dgn game2 yg lebih bagus.

Kepada [detikInet](http://www.detikinet.com/indexfr.php?url=http://www.detikinet.com/index.php/detik.read/tahun/2005/bulan/02/tgl/24/time/223230/idnews/299273/idkanal/109) Kak Seto mengelak telah memberikan rekomendasi kepada MURI:

> “Jangan dianggap saya tahu (soal game) dan merekomendasikan itu sebagai ‘Game Pertama Indonesia. Saya hanya ingin menjembatani karya putra Indonesia itu, dan sejauh pengetahuan saya itu adalah yang pertama. Jadi silakan ditindaklanjuti MURI, karena pengetahuan saya terbatas soal itu.

Kedua rekomendator sudah menyangkal, kini tinggal menunggu aksi selanjutnya dari MURI :).

129 comments

  1. harusnya MURI mempublikasikan nominasi dulu dan biarkan masyarakat menilai dan memberi input, bahkan laporan jika ada kecurangan

    rekor yang sifatnya bombastis juga membuat muak, sepertinya MURI ketularan tabloid gosip

  2. kelupaan, soal paten bukanlah hak MURI yang memberikannya, tapi departemen kehakiman. paten itu harus didaftarkan sendiri oleh seseorang atau lembaga yang ingin mendapatkan paten, dan butuh waktu hingga diputuskan menjadi paten seseorang/lembaga (makanya di luar ada istilah patent pending, masih diproses keabsahannya)

  3. wah ini jelas-jelas ga bener, entah MURI, Detik atau siapapun yang membaca :
    “Software tidak dipatenkan !!! software memiliki hak cipta !!!”

    Okay, kalau di Amerika bisa sih.. tapi bahkan di Eropa, UU utk mematenkan sebuah software ditolak mentah2 oleh DPR sono.
    Jangan-jangan ntar ada orang yang me-paten-kan “lagu”, “buku”, “lukisan”… HAHAHA

    Ini membuktikan kacaunya intelektual pengertian pihak2 yang bersangkutan plus kemudian memberikan gelar ????

  4. ah biarin aja mau pertama kek mau kedua kek kan tidak menguntungkan buat kita. yg harus dipikirkan menurut hemat saya sekarang bagaimana meramaikan pasar gim di Indones, bagaimana menggenjot penjualan gim asli lokal. Di mtv aja banyak iklan2 gim, masak ga ada buatan Indones? jadi biar ajalah Tuan David dapat rekor itu, ga ada untung ruginya yg signifikan (kecuali promosi gratis). lagian ujung-ujungnya kenapa muncul nama Delon sih? mendingan nama Sonny Tulung atau Kukuh Sanyoto.

  5. Malu ah…
    Ribut2 mengenai Game Pertama Indonesia wakakak…
    Di luar negeri anak umur 7 tahun aja udah bisa bikin game 3D yang keren2. Ini, baru game 2D aja udah minta penghargaan sebagai Game Pertama Indonesia. Apa sih susahnya bikin game sekarang? udah banyak software Game Maker yang script-based. Kalo bisa bikin 3D engine yang ngalahin FPS-nya Doom 3 engine, pake DirectX API murni dari nol, baru deh gw kagum… Lagian si David bikinnya pake Compiler apa sih? jangan2 pake MVC bajakan lageee.. wakakaka….

  6. Apa sih kriteria MURI untuk menentukan Game Pertama Indonesia? Saya kira sebuah lembaga seperti MURI (apalagi membawa-bawa nama Indonesia segala) harus lebih transparan kepada masyarakat tentang kriteria-kriteria yang harus dipenuhi untuk dapat diakui sebagai suatu rekor.
    Bayangkan saja bagaimana pandangan luar negeri kalau mereka mempercayai begitu saja rekor dari MURI, dan menyangka betapa tertinggalnya bangsa ini membuat game pertama di zaman seperti ini.

  7. Kok ya bisa-bisanya disebut Game Pertama Indonesia, lha wong judulnya aja pakai bahasa inggris “Petualangan Divine Kids”. Kalau memang mau begitu kenapa tidak benar-benar asli Indonesia? Gambar2nya saja mirip kartun Jepang (Manga)!
    Soal MURI memang kadang aneh, kali ini mereka sepertinya kecolongan deh. Belum terlambat kalau mau mencabut.

  8. Wah..ini sih info basi :D..

    Di http://www.gamedevid.org/ isu ini udah lama sekali. Di mulai ketika nama David muncul di dalam majalah Level, di dalam majalah LEVEL tersebut David sendiri yang menulis artikel tentang Devine Kids yang mengaku pembuat game pertama.

    Kemudian pada edisi LEVEL berikutnya, editor LEVEL menuliskan bahwa ada kesalahan dalam artikel tentang Devine Kids, bahwa LEVEL tidak bertanggung jawab atas isi dari artikel Devine Kids. Yang otomatis membuat David sebel ama LEVEL… (^^);

    Selain ke majalah LEVEL David juga mempromosikan dirinya (dengan embel2 TM) ke majalah GameStation.

  9. Dear friends,

    Terima kasih atas pendapat teman2. Doakan agar game Indonesia berkembang pesat. Dulu orang memang ga perduli atau mau tahu “Game apa terbaru di Indonesia”.

    Tujuan saya baik, itu saja. Banyak orang berprasangka buruk, tapi itu wajar kok :)

    Terima kasih

    David Setiabudi

  10. #17: yang dipermasalahkan bukanlah ‘baik atau tidaknya tujuan anda’ atau ‘peduli atau tidak peduli orang indonesia tentang game indonesia’, tetapi apakah gelar game pertama indonesia layak diterima oleh divinekids. jika ingin berdiskusi di sini mohon untuk tidak membelokkan arah diskusi ke hal-hal lain yang tidak ada kaitannya.

  11. Kalau masalah membuat game saya juga pernah membuat game semacam street fighter dengan menggunakan tp 7 tapi hanya beredar di labs kampus saya saja sekitar tahun 1996 an

  12. Mudah-mudahan nanti kita tidak hanya bangga menggunakan game -game amerika atau korea, tapi juga bisa produksi game dengan gaya kita sendiri

  13. Game-game sekarang di Indonesia sudah diserbu Korea. Kenapa sih orang bisanya cuma mengejek melulu?:-w Mikir dong positifnya dengan adanya Divine Kids. Dia juga biken pake Bahasa Jawa en Palembang. :x Dia juga biken 23 game buat Indonesia dalam 1 tahun 2004. Dulu manaaa ada?

    Agustinus Nalawan itu orang Australia!!! MASA GAME PERTAMA INDONESIA buatan Australia

    Tapi soal Game Pertama Indonesia saya ga setuju banget.
    Kesel juga sih. Saya bikin game tapi saya waktu itu sebarin cuma di sekolah2 dan teman2 aja sih…

    Memang saya ga setuju soal game pertama Indonesia, tapi bagi kalian yang ga bikin game tolong jangan sok menghina orang gitu! NATO=No Action Talk Only.

    Saya harap BLOG INI NETRAL. Soalnya saya lihat ada kiriman2 yang PRO ke David Divine Kids dihapus. Sisain yang KONTRA aja. Licik…

  14. Di Hotgame-online.com\forum ada yang menulis ttg game2 sebelum divinekids : http://www.gamedevid.org/sejarah

    Disitu ditulis : tahun 1991 telah dibuat game DRAGON BALL, STREET FIGHTER,… dll

    Saya rasa Dragon Ball dan Street Fighter tidak layak jadi game Pertama Indonesia toh?

    Ada juga game2 lain berbahasa Inggris atau Jepang? Emang bahasa Indonesia ga laku jadi standar bahasa game??? Cintai produk DALAM NEGERI!

    Kenapa Orang Indonesia ga mau pake Bahasa Indonesia? Game sejelek Divine Kids aja mau pake Bahasa Indonesia, sampe ke Bahasa Jawa, en Palembang? Divine Kids INDONESIA BANGET, itu yang saya akui.

    Saya suka sepak terjang Divine Kids yang mati2an demi game Indonesia, kecuali Game Pertama Indonesia!

  15. Mengenai kasus LEVEL, menurut forum HOTGAME, mereka sudah meminta maaf atas fitnahan yang mereka lakukan. Boom2, cari info dulu deh sebelum menghujat orang. Apa anda sendiri yang pengecut?

    Saya sendiri nyesel game saya ga dipublikasikan, kalo sempat dipublikasikan sebelum Divine Kids, pasti saya yang terpilih!!! Meski gitu saya ga serajin dia bikin 23 game.

  16. Dicky, saya juga bikin game walau cuma 1. Sayangnya kita belum publish en keduluan ama tu orang. Coba aja kita duluan ya? Kalo ga diterbitin bisa ga ya jadi Game Pertama Indonesia? Gue juga pengen coba… Judul game gue “Batman Fights” jagoannya Batman. Bisa ga ya? MARVEL ga nuntut kalo game gue dipilih jadi yang pertama kan?

    Mas Pri, jangan dihapus ya kiriman saya. Netral donnggg.

  17. Woy Geek, di Indonesia ga ada pelajaran bikeeen game. Perusahaan game apalagi. Fasilitas Indo kalah jauh man! Kamu ini lucu ya, kaya bilang:
    “Wiih anak Amerika umur 5 tahun uda bisa bahasa Inggris, hebat ya!!! Orang Indo pasti lebih dari umur 5… payah…” Kalo di Indo uda ada kantor buat kerja game, gue ngelamar duluan dah. Mungkin ada tapi jadi kacung perusahaan asing. Ga ada yang perusahaan game asli Indo. Ada yang punya duit buat bikin PERUSAHAAN GAME INDO?

  18. Mick:

    * Saya gak pernah menghapus posting kecuali kalau jelas-jelas trolling, kali ini posting anda *mungkin* bukan trolling, jadi saya loloskan :)
    * Agustinus Nalwan adalah orang Indonesia yang tinggal di Australia. Game-game-nya dibuat bahkan waktu beliau masih tinggal di Indonesia
    * Selain DragonBall & StreetFighter juga ada game yang lain, saya lihat banyak yang tidak mbajak IP milik orang lain.

  19. Agustinus Nalawan? Dia udah jadi WNA… tinggal di Ausi, naksir cewek Ausi, begitulah pemaparan dia sendiri di Hotgame Online forum. Menurut pemikiran saya (maaf) dia hengkang karena Indonesia dirasa tidak berpotensi dan berduit seperti di Ausi. Buku pendidikan game kurang, perusahaan game kurang. Di Ausi lebih subur. Saya penggemar buku2nya tetapi saya ga demen saat dia tinggalkan kita2 di Indonesia. Yahhh… mungkin sedikit merasa ‘dikhianati’… dikit… tapi kalo ceweknya CAKEP BUANGET…. he..he… mungkin saya melakukan hal yang sama… CEWEK BOOOO!!!

  20. heyy,,,orang indo ngga ada yang bikin game (atau mungin sudah bikin tapi ngga dipublikasikan) karena di negara2 lain udah banyak banget game2. dan juga lebih murah buat beli game dari cina, jepang, korea daripada susah2 bikin sendiri dan belom tentu laku karena penciptanya ngga terkenal. tapi soal divine kids jadi game pertama, gw ngga begitu setuju. tapi mungkin harusnya jadi ‘game terbaik pertama di indonesia’ (

  21. tau’deh aq masuk sini ‘pengennya’ mau nginstal gamepetualangan divine kids tapikaga’tau caranya,malah kya’gini.tapi ngikut aja deh,menurutQ……………………:-w iya tuh betulsi MURI kudu cari ttg pencipta game di indonesia sebelum menetapin(siapa tuh lupa namanya)jadi penciptagame pertama,tapi bisa juga sebelum pencipta petualangan divine kidsitu,ilegal. kan sama aja dong alias percuma :) tapi bagi aq si penggila RPG terserah dh apa kata kalian – kalian yangmempersoalkannya ;) gua seh easy terserah deh yang jelas aq pengen maen atawa nginstal petualangan divine kids :d

  22. Game Pertama terbaik di Indonesia? Saya setuju sih. Mungkin game2 sebelumnya rada payah jadi ga dilihat orang. Atau penyebarannya kurang baik dan dibagikan kepada teman-teman sekolah jadi kurang diketahui….

    Hidup Divinekids!!!

  23. Game Terbaik? Huh sekarang sih iya…. enjoy aja selama masih bisa
    Tunggu buatan kami!
    Kami satu tim pasti bisa mengalahkan kualitas gamenya.

    Tapi saya akui dia pendobrak kelesuan en keloyoan game Indo.
    Tapi Game Pertama Indo? Belagu!

  24. Di artikel di atas, ditulis:

    Selain dianugrahi rekor dari MURI, menurut kabar di forum-forum tersebut, David Setiabudi juga menerima merk dagang ‘Game Pertama Indonesia’ dari HAKI. Saya sendiri tidak tahu keakuratan berita ini. Rekan saya, Ikhlasul Amal, mendapat memo dari David Setiabudi bahwa yang bersangkutan tidak pernah mendapatkan merk dagang tersebut.

    Akan tetapi mengapa, di salah satu halaman di situs DivineKids.com (versi lama yang diarsip di web.archive.org, tertanggal Oktober 2004) dinyatakan:

    Setelah beberapa game dibuat, David mulai berpikir untuk membangun fondasi untuk game “Divine Kids” nya. Pertama adalah rasa peduli akan Hukum dan Hak atas Kekayaan Intelektual. Didaftarkanlah karakter-karakter dan logo Divine Kids. Modalnya berasal dari tabungan kerja part timenya semasa kuliah. Mungkin jarang waktu itu orang menciptakan game orisinal ditambah mendaftarkan gamenya ke Ditjen HAKI. David akhirnya mendapat ide untuk mendaftarkan “GAME PERTAMA INDONESIA” buat Divinekids, dan disetujui. Senang sekali rasanya. Mendapatkan “Game Pertama Indonesia” merupakan simbol tekad David memajukan game Indonesia mulai detik itu. Dengan strategi marketting dan ilmu desain yang dipelajari di kampus, David mencoba membuat suatu promosi untuk Divine Kids supaya dikenal.Karena kalau diterbitkan tanpa diketahui orang juga percuma. Orang yang dulu tidak care/ tidak perduli game Indonesia seperti apa, dan mau dibawa kemana dunia game orisinal ini diharapkan menjadi : lebih peduli, lebih tanggap, terlebih lagi ingin ikut berkreasi bersama-sama.

    Sangat jelas bahwa komentar di situs web itu tulisan David Setiabudi sendiri (siapa lagi?).
    Kalau begitu, sebenarnya David Setiabudi itu di Ditjen HKI mendaftarkan apa?
    Mana yang benar?
    Terima kasih.

    N.B. Perlu juga diketahui, apapun jenis HKI yang didaftarkan David Setiabudi, saya kira kok tidak akan membuat David Setiabudi menjadi pembuat game [yang] pertama [di] Indonesia (tetapi kalau menjadi pembuat “Game Pertama Indonesia”(tm) sih ya mungkin saja)

  25. (nambah yang di atas, tolong digabung)
    Jadi pada intinya, tolong dibedakan antara trademark “Game Pertama Indonesia” dan game yang benar-benar pertama di Indonesia. Meskipun David Setiabudi mendaftarkan trademark “Game Pertama Indonesia”, itu hanya memberi David Setiabudi hak terhadap kata-kata tersebut, tidak hak lainnya (jadi, pemberian trademark oleh HKI bukan sebuah pengakuan bahwa David Setiabudi adalah pembuat game yang pertama di Indonesia [the first game in Indonesia]). Jadi, saya kira salah bila trademark tersebut dijadikan acuan David Setiabudi untuk mengklaim bahwa dirinya adalah pembuat game yang pertama di Indonesia (dirinya ADALAH Pembuat “Game Pertama Indonesia”(tm)). — Harap dibedakan.

  26. (nambah lagi, maaf sekali kalau kebanyakan nambahnya)
    Tentang hak cipta: Hak cipta terhadap suatu ciptaan otomatis akan melekat kepada penciptanya (jadi penciptanya akan mendapatkan hak cipta) setelah ciptaan itu jadi tanpa ada bedanya bila ciptaan itu didaftarkan (jadi sebenarnya tidak perlu pendaftaran hak cipta atau apapun).

    Tentang MURI: MURI itu bukan lembaga pemerintah, jadi sebenarnya tidak punya wewenang untuk menentukan siapa yang pertama dalam suatu hal. Apalagi, dengan rekor-rekornya yang makin aneh-aneh seperti itu, apakah MURI itu lembaga yang kredibel?

    CATATAN: Undang-undang HKI (Paten, hak cipta, trademark, dsb.) dapat dibaca di http://www.indonesia.go.id

    Terima kasih.

  27. (tambahan)
    Selain itu, saya cukup yakin, bahwa, seperti halnya MURI yang rekornya dapat “dipecahkan ulang” kalau memang data MURI tidak akurat (ada yang bisa melebihi rekor tersebut); Secara hukum, meskipun David Setiabudi telah secara sah tercatat sebagai pembuat game pertama Indonesia (atau apapun juga), kalau ternyata hal itu tidak sesuai dengan fakta yang ada, hal itu dapat diluruskan melalui “tindakan hukum” sesuai prosedur yang berlaku (misalnya gugatan, dsb.)

    Jadi, menurut saya, tidak benar bahwa hukum dapat mengubah sejarah yang telah ada. Kalau ternyata ada hukum yang berbeda dengan sejarah, hukumnya-lah yang harus dikoreksi, bukan sejarahnya.

  28. Setahu saya selain MURI, HAKI, ada juga pengakuan dari majalah2 game Indonesia.

    Kalo ga salah di websitenya bejibun tuh : Majalah PCGAME, LEVEL, CHIP, GAMESTATION, dll. Mereka kan pakar game yang membuat majalah game jadi pasti tahu dunia game dari jaman baheula. Saya juga tahu sebelum si David ada game2 Indo (yah meski ga populer dan hampir tak terdengar)

    Kenapa mereka memilih David kok bukan yang lain jadi Pembuat Game Pertama? Apa semua majalah game BUTA?
    Tidak! Saya rasa Tidak! Mereka melihat ada suatu kesempatan besar David buat dunia game Indonesia. 1 tahun membuat 23 game !!! Hebat!! Selain kuantitas, mungkin juga dapat anda lihat bahasa yang digunakan, karakter orisinil, dan lain2. Mungkin MURI dan yang lainnya juga ada pertimbangan demikian.

  29. Saya kuliah di Australia, dan teman2 disini demen game Divinekids tsb. So what? Buat saya game tsb Game Pertama Indonesia Saya. Buat Majalah2 Game tsb : Game Pertama berbahasa Indonesia dan Karakter terdaftar di HAKI pertama mungkin? Atau Game Pertama Indonesia buatan WNI mungkin.

    WNA tidak bisa jadi pembuat game pertama Indonesia kan? Masa buatan Korea? Ragnarok? U see what I mean?

    Lembaga Majalah, MURI, HAKI tidak bodoh, mereka punya kacamata sendiri tahu.

  30. Kata2 anda Mr.Coward:

    “Tentang MURI: MURI itu bukan lembaga pemerintah, jadi sebenarnya tidak punya wewenang untuk menentukan siapa yang pertama dalam suatu hal. Apalagi, dengan rekor-rekornya yang makin aneh-aneh seperti itu, apakah MURI itu lembaga yang kredibel?”

    Tanggapan saya:
    MURI jelek?
    Coba bilang begitu langsung ke MURI, paling langsung ada tuntutan “pencorengan nama baik”.

    Topik ini bagus lho,Mas Pri:d Harus dilestarikan bro.
    Pendapat Mas gimana?

  31. Wow ternyata banyak juga dari Binus ya? Nanti coba saya email mereka. Binus ternyata aktif juga soal game DK ini.

    Teman2 Binus jangan termakan hasutan, soalnya dari awal berita di atas kelihatannya berita moderator Mas Pri bersifat menyudutkan si David, bukan berusaha bersifat netral. Paling tidak, moderator mesti netral, disebutkan sisi positif dan negatif dari DK.

    Yo Mick, gue Mickey! Mirip banget ama nama gue elo di mana?

  32. Salah satu bukti bahwa divinekids nggak lebih dari lawakan ya kelakuan pembuatnya itu yang bebalnya minta ampun, nggak bisa dikasi tau seperti anak kecil, dan sepertinya pengetahuannya tentang dunia pembuatan game cuma seujung kuku. Dan yang lebih parah lagi, figur yang begini ini adalah dosen di salah satu universitas ternama di jakarta. Astagafirullah! bagaimana nasib anak2 didiknya, moga2 jangan mencetak lulusan2 yang seperti ini.

  33. #24, #25 : Daftar game di http://www.gamedevid.org/sejarah itu cuma mencatat kronologis game-game Indonesia yang pernah dibuat karena ada tindakan divinekids yang berpotensi mengaburkan fakta antara sejarah dengan trademark, artikel tersebut tidak bermaksud mengangkat game apapun yang ada di daftar menjadi Game Pertama Indonesia. Tambahan lagi, walaupun Agustinus Nalwan sekarang ada di Australia, tahun 1991 pada waktu membuat game-game yang ada dalam daftar beliau masih SMA mas, dan sekolah di Surabaya dan 100% Warga Negara Indonesia tentunya.

  34. Saya kuliah di Australia, dan teman2 disini demen game Divinekids tsb. So what? Buat saya game tsb Game Pertama Indonesia Saya. Buat Majalah2 Game tsb : Game Pertama berbahasa Indonesia dan Karakter terdaftar di HAKI pertama mungkin? Atau Game Pertama Indonesia buatan WNI mungkin.

    aussie apanya…..?
    *baca #44*

  35. Gue lagi liburan dasar oon! Ntar g kirim lage pas g di Ausi!
    Sekarang g lagi di Binus ama temen2 gue!

  36. Itu pendapat Mbeling…., yang lain berpikiran lain, kayak : MURI, HAKI, dan redaksi2 majalah game. Emang semua itu ga ada pemikiran sendiri? Kamu aja bener? Redaksi majalah game yang pegangannya game tiap hari itu salah?

    Emang ada calon dari kamu…

  37. #52, kowe koq emosional gitu toh mas? Ada hubungan kerabat dengan divinekids ini? Jangan2 kowe ini davis sendiri yg nyamar?

  38. Wah…wah… kok jadi gini? Gak ada samar menyamar deh :d ha…ha… Game Pertama Indoensia dari diskusi di forum Hotgame dengan beberapa programmer, memang ada 2 sudut pandang berbeda mengenai hal GPI. Keduanya tidak ada yang benar tidak ada yang salah.

    Satu berpandangan dari segi tahun. Tahun itu yang menentukan Pertama tidaknya game itu, tidak peduli mau tersebar luas tidaknya, pembuatnya WNA atau WNI, bahasa Jepang atau Inggris, terjemahan atau tidaknya, karakter utama dari game asing tidaknya, copyright atau tidaknya.

    Satu lagi berpandangan bahwa selain tahun diperlukan juga syarat-syarat lain seperti hal2 bahasa, penyebarannya seperti apa, bahasa game, dll. Sampai ditemukan hal2 yang memenuhi syarat menjadi GPI (Game Pertama Indonesia) baru ditentukan. Kalau masih belum ketemu yang memenuhi syarat, ya tidak dipilih dulu.

    Misal: Tahun 1991 ada game Street Fighter dan Dragon Ball, apa bisa disebut GPI? Kemudian RAGNAROK (terjemahan game asing – text) apa bisa disebut GPI?

    Semua pandangan terserah pada kebijakan masing2. Anda lebih berpihak yang mana ya terserah kembali pada pandangan masing2. Jika MURI, HAKI, majalah2 game, koran memilih game yang mana ya itu kebijakan perusahaan atau redaksi masing2.

    God bless you all, and thanks atas perhatian teman2.

    David Setiabudi (10 Juni 2005)

  39. Assalamu’alaikum
    Bagaimana cara masuk MURI?
    Syaratnya apa saja? Saya ingin tahu banyak tentang MURI jadi saya mengajukan pertanyaan. Sebelumnya saya ucapkan banyak terima kasih.
    Wassalammu’alaikum

  40. MURI membuat blunder dengan terlalu mudah mengeluarkan catatan rekor. Karena itu kredibilitasnya sebagai pencatat hal-hal unik tidak ada lagi.

    Seharusnya ada kriteria jelas soal rekor seperti apa yang bisa dicatat, seperti apa yang tidak. Semua itu harus bisa lepas dari nilai sensasi dan komersialnya (Ayolah.. buat apa sih kita punya rekor makan mie paling banyak, mie paling besar? memangnya itu ada manfaatnya?)

    kalau kriteria sudah jelas, pasti penilaian yang acakadut bisa hilang. Itu bisa jadi langkah awal untuk memberikan transparansi ke masyarakat. Bagaimana suatu rekor bisa tercipta. Apa jenis rekornya. Apa manfaatnya. Bagaimana penilaiannya. Bagaimana pengembangannnya di masa depan.

    Hal biasa saja kalau sampai ada yang mengklaim ada yang merasa lebih baik. Rekor memang akan selalu diperbaiki dari waktu ke waktu. Mungkin kalau penilaian yang “ngawur” ini tidak ada, sampai kapanpun kita tidak akan pernah bisa mulai untuk mencari catatan kapan game pertama di Indonesia dibuat.

    Jadi problemnya bukan -polemik siapa sebenarnya siapa yang pertama membuat game-, tapi seberapa besar kepercayaan masyarakat terhadap penilaian MURI.

  41. Satu penilaian bisa dipandang ngawur menurut satu orang, orang lain belum tentu. Gue fine2 aja ama tuh rekor, hak MURI sih. Saingan dia pasti bilang rekor itu ngawur. Ya ga?

    Merdeka RI ke 60!

  42. Gw rasa asik2 aja kita sih yang cuma pemain game doang !! Biar jelek gamenye yang penting menghibur lahir batin !! Klo game gambarnya kebagusan kayak doom3 , Far Cry atao HL 2 (paling kita cuma bisa ngayal gimana bikinnya) jadi ga ngehibur !! Tapi kalo liat game sejelek game2 indonesia termasuk game yang dibahas di topik ini pasti kita terhibur mulai dari ngejek, ngehina, debat, rusuh pas banget kayak DPR !! pasti bisa menghibur kita2 yang merupakan sampah semua !! Gw udah bikin game kurang lebih 86 sekarang mau ke 87.. tipikalnya kaya game house buduknya yahoo. Tapi itu ga gw jual cuma gw sebarin dan siap untuk diejek.. Tapi dengan gitu gw puas karena ada orang yang bisa menghargai karya gw dengan ejekan. Seharusnya pak david setia brudi bahagia dong !! KArena gamenya banyak yang respon walaupun hampir semuanya tidak mengatakan ‘bagus’ !! Saran saya para pembuat game indonesia silakan bikin game 1d , 2d , 3d klo bisa virtual reality silakan.. yang penting jangan mahal2 ntar dibajakin kaya game pak setiabudi. Khan gak enak nantinya.. LEbih baik jadi freeware ajah !! Di kampus Binus aja banyak yang jago bikin game tapi ga muncul di permukaan tapi namanya selalu dikenang di kalangan dia sendiri.. Bikin game ikutin kata hati sendiri kayak pujangga yang bikin puisi cinta (hanya ilustrasi hatinya saat itu). Ga usah mikir duit, bajakan, atau tetek bengeknya dah !!

    Salam programmer game,
    Mif Masterz

  43. :((
    Help me…
    ada yang tahu cara bikin Game 3D ga?
    :(( Atau software2 apa aj untuk membuat game 3D..
    Thanks B4:):(:):):)>-

  44. Terima kasih atas komentar teman2 disini. Saya sangat hargai. Game yang saya buat dikomentari bagaimanapun saya berterima kasih seperti Mif ‘Freak’ Masterz bilang. Dibajak ya juga… di Glodok banyak.. meski sedih jg, uda diberi gratis freeware masih dibajak.

    Prestasi anda sangat bagus Mif ‘Freak’ Masterz, buat game sebanyak itu. Saya harus banyak belajar. Saya baru buat 12 game aja, dan siap diejek (seperti anda) :)

    Game terbaru saya (belum jadi total) ada di http://www.davidsetiabudi.com/bamboquest.html
    Sudah bisa dicoba sih, pakai gamepad atau keyboard. Insiprasi dari ZELDA Nintendo. Siap diejek :)

  45. :) G suka liat perkembangan2 apapoen itue di Indonesia, tapi sering kali g ga suka liat org2nya yg selalu sukanya ribuuuuuuuuuuuooooooeeeeeett aja muluuu! gak di dunia nyata di dunia maya di dunia prana maupun di dunia fauna, semuanya demenn amat seh ribut2, bukannya saling bantu-membantu, jaga mulut-jari, kalo outputnya positip baru bacot-kalo ngga=bekicot; bersatu; yg penting maju; saling mengisi, menggendong(nah), membopong(nah), teropong, gigimu ompong! jgn saling nggarong! g juga sering dulu buang2 bandwith kaya getoo!… makanya skrg g coba bilangin ke kalian semua wahai cucakrawa uenak goyangnya!!

    For Red and White, You’re ALL My Brotha’ No-Matter-What!!
    Jim’s Out!!
    MuaCH!!:x:x:x

  46. Mas David, game nya lumayan bagus mas, cuman sayang, kayaknya kebanyak meory leaking tuh, yg mengakibatkan jalannya game kaga semulus yg diharapkan.
    Ejekan dan cercaan, itu hal wajar mas, point yg bisa diambil, berusaha menghasilkan yg terbaik.

    kalo boleh, minta demo 3d game nya donk mas, ya sekalian berbagi ilmu mas..

    Makasih

  47. Game terbaru saya screenshotnya :
    http://www.works.divinekids.com/mrp-divinekidsd11.jpg
    http://www.works.divinekids.com/mrp-divinekids4.jpg
    http://www.works.divinekids.com/mrp-divinekidsd11.jpg
    Game Misteri Raja Pocong tsb dlm pengerjaan.

    Dear Riyo,
    Ok baby :) Nanti saya beresin deh memory leakingnya, resolusi dikurangi agar lebih mulus. Game MRP diatas bisa pake Gamepad dan jalan lebih mulus.

    Dear Simon Kwan,
    Xie xie atas segala supportnya :)

    Dear Jimmy Wijaya,
    Biasa lah emang gini di Indonesia. Tapi mo gimana lagi.
    Yang penting kerja en maju terus. Doain aja g bisa survive :)

  48. aye cuma orang biasa dgn penampilan biasa
    tinggi badan biasa, berat badan biasa
    tampang biasa, kecerdasan biasa
    aye cuma gamer biasa
    ngirim comment pun belum biasa :”>

    ngupil biasa, ngentut biasa :”>
    tapi ngiri ma prestasi orang? sory, aye ga biasa [-(

    bagi yg pernah bikin game tapi ga sempet terkenal, ya udahlah jangan sewot donk. biasa aja napa?
    ente-ente (pembuat game) yang belum punya kontribusi dalam dunia game-nisasi Indonesia mulai sekarang harus unjuk gigi (biar tongos, tapi dah sikat gi2 ga pa2)
    jangan cuma ngemeng “pantas-ga pantasnya” penghargannya cak David

    untuk masalah kontroversial harusnya diserain ma “tante-tante” gosip-tainment aja!
    sedang kita di game-tainment kerjanya cuma 2:
    kerja aye (gamer) mainin game
    kerja ente (gamemaker) bikin game
    titik

    (ga jadi titik deh)
    sory klo ngomentari hal yg dah basi (aye baru nemuin ni blog). sory klo terkesan “nggurui”. sory juga klo bahasa aye ancur gini. sangat sory juga klo banyak yng tersungging…eh tersinggung :d
    aye emang cuma manusia biasa

    yg pasti, aye slaku gamer slalu merindukan orang2 seperti ente2 (gamemaker)
    maju terus cak David!
    maju terus cak2 yang lain!
    demi masa depan game indonesia yg lebih cerah (ciyeee)
    MATUR NUWUN!

    dari: yg biasa main game

  49. Ada yang tau or punya ga source code punya agustinus nalwan dalam bukunya yang berjudul Movie dan spesial Effects seri 2 ???
    share dong??

  50. kasih tao cara bikin games donk mas2 yg baik coz saya dpt tugas suruh buat games’ but gw masih buta belum tau apa2, tlng y ksh tao buku or software nya klo bisa seh yang lengkap,makasih semuanya ditunggu sarannya ya.:):):):):d:d:d

  51. maaf baru posting. barusan nemuin blogs ini gara-gara ada posting di forum http://www.gamedevid.org/forum/showthread.php?t=4717.

    #39 apakah anda tahu perbedaannya ‘pemaksaan’ dengan ‘pembodohan’? contoh salahsatu majalah yang pantas diacungi jempol kredibilitasnya dan sisi kritisnya dalam melihat suatu gelar http://forum.chip.co.id/showthread.php?t=24979 dan http://forum.chip.co.id/showthread.php?t=25218

    jadi apakah kalo anda produktif, anda terus boleh mengaku sebagai ‘pembuat game pertama’? padahal jelas-jelas anda ‘bukan yang pertama’? maksud baik tapi kalo cara yang ditempuh cara kotor (dan bodoh) beda ceritanya.

  52. buat #69 anda ini seperti mahasiswa baru yang gaktau apa-apa soal gamedev diindonesia dan memberi komentar dengan keterbatasan wawasan yang anda miliki. coba anda buka dahulu link-link diatas dan cari informasi tentang masalah ini, baca baik-baik, baru kasih komentar. kalo emang anda itu cuman gamer yang bisanya cuman memainkan game (bukan membuatnya), lebih baik anda tidak meremehkan orang lain, serahkan urusan ini pada orang yang levelnya diatas anda. postingan anda menyinggung developer-developer game dan programmer-programmer game se-indonesia lainnya.

    Seperti yang dibilang Mas Pri, yang dipermasalahkan bukanlah ‘baik atau tidaknya tujuan Pak David’ atau ‘peduli atau tidak peduli orang indonesia tentang game indonesia’ atau ‘iri-tidaknya developer lain’ (dan tidak ada yang iri disini, lihat links http://burningarmor.com/forum/viewtopic.php?t=926, banyak game indo berprestasi), tetapi ‘apakah gelar game pertama indonesia layak diterima oleh divinekids’? (sedangkan game divine kids dibuat pada tahun 2003) mohon lihat links ini juga http://www.hotgame-online.com/Forum/topic.asp?TOPIC_ID=3948

    NOTE : buat moderator Mas Priyadi, maaf, komentar saya agak keras. mudahan gak dianggap trolling. postingan saya yang #74 dan #75 dihapus saja. terimakasih banyak sebelumnya.

  53. Capekkk dehh:d

    Saya uda bilang ada game2 Indo yang lebih pertama dari saya. SEJAK DULU uda dibilang. Tetapi “para penilai” menganggap mana yang PERTAMA itu terserah mereka. Kalo RAGNAROK dianggap game pertama Indonesia KARENA BAHASA INDONESIA meski buatan ASING, ya terserah yang nilai. Atau STREET FIGHTER buatan Indonesia dengan jagoan RYU (1992 seingat saya) ya terserah. Karakter asing terserah asal tahun awal2 dan buatan programer WNI. Atau perlu copyright karakter Indonesia? Game tahun 1992 buatan saya SIEGE tidak dianggap GPI karena tidak tersebar luas….

    Penilai bisa menilai dari KACAMATA STANDAR MINIMAL mereka, gak ada pengaruh NYOGOK, atau KEKERASAN, 100% KEBIJAKAN mereka. Ada yang nilai mereka “bodoh”? Apakah penilai tsb lebih pintar?
    Begitu merendahkan orang lain….

    Kalo anda YUAKEEEN game tertentu diyakini GAME PERTAMA INDONESIA ya monggo…silahkan… Yakini aja sendiri… Kebijakan anda (Kalo orang lain bilang anda BODO…ya….gimana yah…. 8-| )

    Thx Akh-mad atas inputnya:
    “untuk masalah kontroversial harusnya diserain ma “tante-tante” gosip-tainment aja!”
    Kita pandang segi positifnya..dengan EFEK GOSIPTAINMENT yang saya timbulkan seperti ini, DUNIA GAME jadi BERGEJOLAK, dan orang pada bikin game… Ini salah satu tujuan saya :d Tercapai kan. Yang penting Dunia Game Indonesia MAJU & MERDEKA!

  54. \:d/ nah lagi-lagi menyombongkan diri kan

    Kita pandang segi positifnya..dengan EFEK GOSIPTAINMENT yang saya timbulkan seperti ini, DUNIA GAME jadi BERGEJOLAK, dan orang pada bikin game… Ini salah satu tujuan saya :d Tercapai kan

    ada atau tidaknya pro-kontra game pertama indonesia ini, tidak menyebabkan dunia game indonesia jadi bergejolak..emang elo siapa ?, mereka (matahari studio,max studio,menara games,iplayallday,orisinal.com,wandah.com,belugerin dll) tetap akan bikin game ada atau tidak adanya david setiabudi dan hal2 kontroversial lainnya

    hal-hal kontroversial lain yang elo udah bikin adalah
    ngaku2 pemain tunggal game developer indonesia

    elo sakit jiwa kali ya ???, denger denger mau ada gathering game developer indonesia tuh disini, nggak mau ikutan ??

  55. Penilai bisa menilai dari KACAMATA STANDAR MINIMAL mereka, gak ada pengaruh NYOGOK, atau KEKERASAN, 100% KEBIJAKAN mereka. Ada yang nilai mereka “bodoh”? Apakah penilai tsb lebih pintar?
    Begitu merendahkan orang lain….

    Kalo anda YUAKEEEN game tertentu diyakini GAME PERTAMA INDONESIA ya monggo…silahkan… Yakini aja sendiri… Kebijakan anda (Kalo orang lain bilang anda BODO…ya….gimana yah…
    gakda yang pantesss buat title itu tau gak! bahkan game-game si agustinus nalwan pun gak layak buat sebutan game pertama indonesia! lu tuh bener-bener malu-maluin bangets…
    asal lu tau aja, orang-orang yang nganggap kalo divine kids itu bener-bener game pertama ato bapak game indonesia itu biasanya sekarang dianggep bodo… lu itu udah kayak pelawak IT kedua diindonesia kalo mo tau… gak sadar-sadar dibilangin, gak denger kritikan orang lain, bebal, egois… orang-orang protes BUKAN pengen ngangkat game si nalwan jadi game pertama, tapi karena title lu itu bener-bener maluin nama negara tau kaga? indonesia baru bisa bikin game komputer taon 2003?
    Kita pandang segi positifnya..dengan EFEK GOSIPTAINMENT yang saya timbulkan seperti ini, DUNIA GAME jadi BERGEJOLAK, dan orang pada bikin game… Ini salah satu tujuan saya :d Tercapai kan.
    apanya yg tujuan lu. lu dulu daftarin ke muri krn emang lu bener-bener gaktau kalo ada aktifitas gamedev diindo jauh sebelum lu. dan dengan pedenya lu yg gaktau apa-apa ngaku-ngaku yang pertama, bapak, dll. bahkan mungkin lu belum tau kalo matahari studio (resmi) itu udah berdiri sejak tahun 1999. totally embarassing. pathetic.

  56. Mas David, terus saja berkarya jangan membuang energi di polemik seperti ini.

    Saya bekerja di perusahaan yang setiap saat berjuang menghasilkan produk dan inovasi2 di seluruh dunia mulai dari mikroelektronik, software, system, support dan lain-lain dan jarang sekali melihat orang kita terlibat. Rasanya bangga kalau ada orang seperti Anda yg bisa produktif. Mudah2an ada ribuan David lainnya.

    Mengurusi gelar GPI, terbesar, paling pertama dan lain-lain adalah sesuatu yang lebih kecil. Tapi hal ini makan energi yang besar buat orang yang tidak produktif.

    Yang menyedihkan percaya atau tidak, lulusan perguruan tinggi terkenal di kita malah sangat sedikit berkarya dan terlalu banyak mengurusi gosip . Sedikit produknya atau karya nyatanya. Saran saya, jangan ikuti orang2 ini.

  57. #79: maaf, tapi komen seperti ini biasanya akibat gejala self-superiority: merasa bidang perkerjaannya lebih hebat daripada yang dikerjai orang lain.

    jika ada orang yang peduli terhadap masalah penghargaan intelektual bukan berarti yang bersangkutan sedikit berkarya. bahkan penghargaan intelektual non material menurut saya adalah motif yang lebih berpengaruh daripada penghargaan dalam bentuk materi.

  58. Nanya dunks, kalo saya mem-paten-kan predikat/gelar ‘Orang Pertama Indonesia yang keLuar Negeriâ„¢’ boleh gak? Boleh dibenerin gak? Kalo enggak boleh kenapa? Thx. :d

  59. ‘Orang Pertama Indonesia yang keLuar Negeri™’ ???

    Boleh bebas aja! ‘Orang Paling Ganteng di Indonesia ™’ kalo mau juga bolej :d Tapi orang yang ngakuin kalo cuma Pacarrrr kamu ya mungkin ga bisa kali. Tapi pacar kamu boleh/berhak menganggap kamu ‘Orang Paling Ganteng di Indonesia ™’

    Kalo ada pihak yang ga ngakuin ya terserah mereka.

    Yang ngejek pasti ada ding :d

  60. Halo Devi,
    1. Saya tidak pernah bilang “saya pemain gamedev tunggal”??? Itu gossip anda?
    2. Apakah saya dipaksa/ wajib hadir disana?
    3. Apakah anda tahu apa yang saya kerjakan saat ada gathering tsb dan bagaimana kondisi saya?

    Apakah anda sudah menyiapkan makian-makian dan kecewa tidak sempat melemparkannya ke saya?

    Buat apa saya hadir di suatu tempat atau apa pun dimana saya menjadi TIDAK BERKEMBANG atau MENURUNKAN SEMANGAT KERJA MENGEMBANGKAN GAME? Kalau Gamedev tsb saya percaya akan mengembangkan semangat game dan ilmu saya. Apa mungkin disana dihadiri NATO2-flamer-loser akan merusak mood kerja saya yah?

  61. Waktu itu saya diwakilkan teman saya Rama Aurora sebagai komposer musik Divinekids untuk datang kesana. Silahkan ditanyakan kejelasannya.

    Saya bukan pemain gamedev tunggal (entah gossiper mana yang menyebarkannya) dan saya juga mendukung teman2 Game Dev bergathering buat game canggih.

    Saya akan hadir kalau saya bisa dan mau.

    LHOWW KOK MAKSA? TANYA KENAFA……:d:d:d

  62. wakakakakakakakaaaa…
    debat ma anak kecil….
    bukan dinks…
    debat ma tembokkkkkkk…
    ampuuun decccchhhh…

    =))=))=))

    mba Devi ikutan gathering nya juga? asyik ya katanya? kumpul-kumpul gamedev se-Indo? sponsornya micros*ft, ad*ns, hotg*me, etc. :)

  63. :d Saya bilang diatas:

    “Kalau Gamedev tsb saya percaya akan mengembangkan semangat game dan ilmu saya. Apa mungkin disana dihadiri NATO2-flamer-loser akan merusak mood kerja saya yah?

    Buta ya?:d:d:d (becanda) Saya kan ga bilang …
    “ooo..jadi mereka yang menghadiri gathering kemarin adalah flamer dan looser ? ”
    Anda merasa semua flamer & loser??? menghina banget lo!

    Saya justru percaya yang hadir bisa mengembangkan game Indonesia. Flamer dan Loser semoga tidak hadir disitu.

    Heran, ada orang2 maksa seseorang hadir. Emang DIBAYAR? DIUNDANG RESMI? Kalo ga ada resmi, ya mo datang atau ga terserah dooooong. Kasihan deh lo maksa2.:d:d:d

  64. Tidak hadir di Game Gathering = loser = tidak bertanggung jawab???:d:d:d

    Busyet dah oyeee…..
    Kejeniusan anda PATUT DIACUNGI JEMPOL :d/

    Kalo saya lagi sakit, atau lagi memeriksa kerjaan mahasiswa yang banyak, atau di luar kota,atau lagi terima order berduit APA ANDA TAHU? Maaf, saya ada hal lain yang lebih penting untuk dikerjakan. Apa hak anda memaksa saya?

    Kalau anda menghakimi orang Tidak hadir di Game Gathering = loser = tidak bertanggung jawab??? maka semoga suatu hari anda tidak dihakimi seenaknya oleh orang lain dengan takaran penghakiman anda.Selamat membuat game dan semoga anda tidak NATO.

  65. Waduh saya lupa komentar teman kita diatas :

    Yang menyedihkan percaya atau tidak, lulusan perguruan tinggi terkenal di kita malah sangat sedikit berkarya dan terlalu banyak mengurusi gosip . Sedikit produknya atau karya nyatanya. Saran saya, jangan ikuti orang2 ini.

    Lebih baik saya kurangi ngurus pengosip flamer dogies dan kembali berkarya.

    Tapi kalo demikian ntar apa ada flamer dogies bilang:
    “ga berani nongol di Priyadi Polemik Rekor Pembuat Game Pertama di Indonesia neeehhh…. = loser !!! Seharusnya wajib njawab flame kentut dari gue !!!”???? wakakakakakakaaaaa…….sorry ga ada waktu lagi bang.

  66. awas !! david ngamuk…gamenya nggak dimuat di majalah CHIP..Ngamuk….ditentang orang banyak tentang GPI…Ngamuk…..diingetin sama orang-orang supaya jangan gembar-gembor di media kalau dia pemain tunggal game developer….Ngamuk….., sekarang anak2 game developer kumpul2 aja dia Ngamuk…. nih anak cepat banget ngamuknya….KeGR^an….david pikir…mereka yang kumpul2 itu pada ngomongin / gosippin si David…padahal sih kagak deh…
    jangan cepat ngamuk deh bang david…, nanti sakit jiwa kena schizoid paranoid lho… , tanda2nya udah ada lho…:D :D

  67. David Bilang :
    “Heran, ada orang2 maksa seseorang hadir. Emang DIBAYAR? DIUNDANG RESMI? Kalo ga ada resmi, ya mo datang atau ga terserah dooooong. Kasihan deh lo maksa2.:d:d:d”

    Jadi maksudnya om David minta DIBAYAR supaya datang ya ? :-? :-?

  68. http://ramaditya.com/2007/05.html
    malu!?

    “Hari ini gue iseng browsing beberapa situs pribadi dan forum game Indonesia, dan gue sempet sedikit “nyengir” karena ada di antara postingan disitu yang menyatakan hal2 yang sama sekali nggak pernah gue akui.

    Salah satu postingan berhubungan dengan kedatangan gue dalam acara Indonesian Game Developers Gathering yang diadain bulan April lalu. Cukup menyentil juga isi postingannya. Si pemosting bilang kalau gue “malu” mengakui developer game tempat dimana gue bekerja sebagai pembuat musik game. Alasannya karena gue nggak mengisi form isian developer game yang diberikan. So, here’s my true answer.

    “OK, tanpa harus membesarkan ukuran font dan memberi efek bold, silahkan dilihat disini, untuk developer game mana aja gue pernah membuat musik game. Ini tanda gue “MENGAKUI & TIDAK MALU” dan secara resmi menyatakannya. Jika ada pengajuan dalam bentuk hukum yang mempertanyakan kebenaran data di bawah, gue siap naik ke meja hijau.”

    KONTRIBUTOR:
    – Squaresoft (Sekarang Square-Enix)
    – Konami (Divisi game Nintendo DS)

    KOMPOSER (Indonesia):
    – Divinekids Associates (www.divinekids.com)
    – Max Studio

    Kembali lagi ke acara gathering, si pemosting bilang kalau gue nggak menuliskan salah satu nama developer game disana (nama developer dirahasiakan demi menjaga kode etik, tapi buat yang posting pasti udah tau developer mana yang dimaksud), alasannya karena gue malu dan nggak mengakuinya.

    Pertama-tama perlu gue tegaskan bahwa yang paling pertama membuat gue menuliskan ini adalah karena gue kurang nyaman apabila siapapun melakukan posting atas hal2 yang gue nggak pernah lakukan, apalagi tanpa sepengetahuan gue. Gue rasa nggak terlalu sulit untuk mengajukan pertanyaan semacam ini; “Apakah Anda datang mewakili salah satu developer game?” “Apakah Anda merasa malu mengakui dari mana Anda datang (developer)?” Kalau memang jawaban2 itu sudah gue lontarkan apapun isinya, silahkan deh posting. Tapi pada kenyataannya gue nggak pernah mendengar adanya pertanyaan itu. Yang ada hanyalah posting yang gue liat berdasarkan asumsi tidak diisinya form isian disana.

    So, this is my true answer. Gue “BANGGA” mengakui untuk developer mana / kantor mana gue bekerja, termasuk nama2 yang tadi udah gue tulis di atas. Gue pun sempat menyebutkan nama developer (yang dikira orang gue malu mengakuinya) waktu ada peserta yang nanya ke gue.

    Well, kalau memang dibutuhkan, gue akan tulis disini…

    “Gue mengakui dan bangga menjadi kontributor Squaresoft & Konami. Gue mengakui dan bangga menjadi komposer Divinekids Associates & Max Studio.”

    OK, itu aja. Terlepas apakah postingan itu terkait dengan sentimen antar individu, I really don’t care. Gue hanya ingin menekankan bahwa isi postingan itu sebaiknya dikonfirmasi dulu ke gue, karena tidak benar adanya gue merasa malu dan tidak ingin mengakui seperti apa yang dituliskan disana. Ilustrasinya, kan gawat kalo gue disangka menghamili anak orang, padahal gue nggak pernah ditanya apakah gue pernah “melakukan” dengan gadis itu. Lah, wong isi roknya aja gue kagak pernah megang or liat, laah gimana gue bisa tau…! *grin*

    Terakhir, gue tekankan bahwa postingan ini nggak memihak siapapun, karena gue hanya ingin meluruskan isi postingan. Kalau ada pergolakan antar individu (developer atau perorangan), GO AHEAD! Itu urusan ke 13 dalam kamus profesional gue. Yang penting gue berkarya dan dapet duit, so, tolong jangan bawa2 gue kalo sekiranya postingan ini dianggap memenangkan salah satu pihak. Thank you!

  69. wah, ini mah uda bukan cross posting lagi, tapi mass spamming..

    daripada ngurusin hal-hal ginian, bukankah lebih baik kalo fokus ke pengembangan industri game di Indonesia, seperti yang sudah anda cita²kan dari dulu itu?

    biasa kan orang kalo diomongin marah berarti emang ada apa² nya.. iya ga sih? iya kali yah? iya kan iya kan iya de iya de..

  70. _______________________________________________
    Quotes ::

    Salah satu postingan berhubungan dengan kedatangan gue dalam acara Indonesian Game Developers Gathering yang diadain bulan April lalu. Cukup menyentil juga isi postingannya. Si pemosting bilang kalau gue “malu” mengakui developer game tempat dimana gue bekerja sebagai pembuat musik game. Alasannya karena gue nggak mengisi form isian developer game yang diberikan. So, here’s my true answer.
    ________________________________________________

    Pak David, saya sebagai TS di forum HG tersebut. Saya memberikan laporan gathering itu dengan tujuan memberi tahu smua yang blum tahu. Dan saya Hafal betul kalau saya maupun smua user disana tidak ada yang bilang kalau “RAMA MALU MENGAKUI GAME DEVELOPER TEMPAT IA BEKERJA”

    Kok tiba tiba sekarang mas rama malah tahunya kalau
    ada yang memposting demikian…?
    siapa yang nambahin bumbu??? kenapa apa yang ia ketahui malah berbeda dengan fakta?
    siapa yang memutar balikkan fakta?

    Trus kenapa Thread tersebut sekarang tidak ada?
    aneh…

  71. Yang saya tempel disitu adalah kata2 Rama. Saya ga nambah bumu (fitnah anda lagiii…). Dia “ngelihat” di thread/post/blog lain mungkin? Karena adanya orang2 gossipers yang bilang di Gathering ga ada anggota DKA hadir & gosip lainnya. Post Rama ditempel ‘satu untuk semua’ gossipers. Mumpung gosip itu belum merebak kemari. Kok anda bisa yakin Rama ‘melihat’ itu di HG forum yak?:”>

    #93 thread sender, kasihan deh lo. Ga ngerti, cuma bisanya ngomporin, nganggur yah? Wakakakaka……:d/

  72. Thread tsb ga ada lagi karena banyak flamer2 bertebaran daripada ribut2 mending dihapus. Kalo ga salah sebelumnya sudah diLOCK (bukan oleh saya!), kenapa dilock oleh moderator lain? jangan tanya saya. Saya cuma salah satu moderator gitu.Percaya atau tidak?

  73. Males ah nangani urusan GOSIP – MENGGOSIP – GOSOK – MENGGOSOK kaya gini. Menang kalah dapet apa? dapet gossip award? :d Saya mendingan kerja buat game dan jadi produktif. Ikutan dengerin FLAMER, apa untungnya?

    #94 bilang :Jadi maksudnya om David minta DIBAYAR supaya datang ya ?

    Dijawab:
    Kalo saya denger gossip-flamer di forum/blog = RUGI ga ada untungnya, bikin ga produktip aja, buang2 waktu.

    Kalo saya hadir di Gamedev ya saya pertimbangkan untung ruginya…apa saya salah?
    +) nya apa?
    -) nya apa? Ada 1 atau 2 biji gossipers/flamers NATO nongol? (yang lain hebat aktif kerja game, berbakat dll)

    Kalo DIBAYAR, itu berarti ada satu tambahan lagi alasan +, itu pun masih dipikir2 lagi.

  74. hahahaa..
    pembahasan yang sangat panjang…

    lucunya..
    2 tahun loh, tapi tetep panas…

    Mas david. salam kenal.
    saya mahasiswa Desain salah satu universitas yang lebih baik mutunya desainnya (terutama mutu DOSEN desainnya) dari pada tempat anda mengajar.

    Mas david.. anda dosen desain ya?
    kok desain anda jelek?
    desain dosen desain aja jelek, gimana mahasiswanya?
    Kok bisa sih jadi dosen?
    Tapi saya salut sama anda.. PD abis.. PDOD …

    Saya melihat game anda…
    Grafisnya sumpah deh.. jauh
    Ilustarasinya masih kurang
    Coloring nya cupu abis.
    tracingannya pun masih kalah sama adek kelas gue.

    Tapi saya tetep salut sama anda karena anda berani tampil, maju ke depan public dan selalu membawa nama “GAME INDONESIA”.. nice..!!

    tapi gak takut pak kalau ternyata nanti smua orang nanti bilang ” oo.. ini game indonesia ya.. ooo.. cupu ah..”
    gimana kalau anda menjadi sebuah standarisasi orang?
    jadi orang ntar anggap semua game indonesia cupu donk..

    apalagi mereka liat.. oo itu game yang masuk MURI?
    ya.. berarti game indonesia cupu cupu donk??

    oh iya, saya mau nanya lagi.
    di kelas anda, game game karya murid anda yang di upload di webnya DKA itu anda kasi nilai berapa sih pak?

    kalau dosen saya sih kasih paling tinggi sih 65. (C)

    emang sih dosen saya dan temen temen saya cuma jago kandang. bisa bikin game , tapi gak sampe 23 dalam 1 tahun. paling cuma 1-2 doank. dan gak di publish..
    coz masih blum pd pak..

    ajarin donk tips untuk jadi lebih pd…..

    pleaseeeeeeee……
    :x:x:x:x:x:x:x:x
    sebagai imbalannya, saya ajarin desain deh..

    oce????

  75. Ckckckck… Suatu threads itu kalau ada flamer itu dimana-mana ya di-LOCK saja sudah cukup… Biar orang lain yang menilai benar apa salahnya… BUKAN di-DELETE… Ancur ini orang yg nge-delete-nya… Ckckckckckck… /:)
    Apa emang pengen nyembunyikan kebenaran ya? :-\”

  76. wadoh.. kebiasaan anda dari dulu.. posting 3 kali berturut².. kenapa ngga di gabung jadi satu aja sih? uda ga sabar yah mau melibas orang yang kasi komen? trus abis kasi komen baru baca lagi, eh ada yang rese lagi, posting lagi? gitu?

    buat forum yang di hotgame, anda sadar ga sih kalau dari awal topic itu hanya sebatas laporan dari gathering developer game indonesia? yang menjadikan topic itu panas siapa menurut anda? oh saya tau jawaban nya.. karena si chessboard la.. tanya² soal kenapa ga ada perwakilan dari DKA? eh atau karena si Rama yang kata anda mewakili DKA tapi pada kenyataan nya tidak seperti itu?

    dari reply (kedua) anda diatas berarti anda secara tidak langsung menyatakan kalau memang anda yang menghapus topic itu? kalau memang anda takut sama para flamer jadi ribut, kenapa anda hapus topic itu? bukan nya setau saya kalau topic uda di lock, tidak ada yang bisa reply disana? otomatis tidak usah takut ribut lagi donk? atau anda hanya ingin menghapus “bukti” supaya orang lain tidak bisa “melihat” dan menilai sendiri apa sebenarnya yang terjadi? kalau benar demikian, maka saya merasa anda sangatlah tidak pantas untuk menjadi seorang moderator karena masih mengedepankan kepentingan pribadi daripada forum yang sudah dipercayakan kepada anda..

    dan satu lagi, anda terus menerus mengatakan

    “Males ah nangani urusan GOSIP – MENGGOSIP – GOSOK – MENGGOSOK kaya gini. Menang kalah dapet apa? dapet gossip award? :d Saya mendingan kerja buat game dan jadi produktif. Ikutan dengerin FLAMER, apa untungnya?”

    apakah dengan meng-reply 3x kali seperti ini menunjukkan kalau anda memang males mengurusi hal-hal seperti ini? ngomongin orang NATO? ngomongin orang FLAMER? hmm, sebelum anda ngomongin orang lain seperti itu, ada baiknya anda renungkan dulu sendiri..

  77. Yang saya tempel disitu adalah kata2 Rama. Saya ga nambah bumu (fitnah anda lagiii…). Dia “ngelihat” di thread/post/blog lain mungkin? Karena adanya orang2 gossipers yang bilang di Gathering ga ada anggota DKA hadir & gosip lainnya. Post Rama ditempel ’satu untuk semua’ gossipers. Mumpung gosip itu belum merebak kemari. Kok anda bisa yakin Rama ‘melihat’ itu di HG forum yak?:”>

    _________________________
    wah pagi pagi liat ternyata sudah ada balasan. thx.
    Saya tahu itu postingan dari mas Rama asli dari blognya. dia tahu dari blog lain/thread lain?
    Ya kalau di luar HG seandainya ada yang bahas, who knows.. tapi gue merasa sebagai salah satu yang membahasnya juga dengan anda. Dan pernyataan saya siapa yang menambahin bumbu itu TIDAK ditujukan pada siapa siapa. kok anda merasa??

    ________________________

    Thread tsb ga ada lagi karena banyak flamer2 bertebaran daripada ribut2 mending dihapus. Kalo ga salah sebelumnya sudah diLOCK (bukan oleh saya!), kenapa dilock oleh moderator lain? jangan tanya saya. Saya cuma salah satu moderator gitu.Percaya atau tidak?
    ______________________
    aduh pak,
    Saya cuma mau kasi tahu,
    saya sebagai TS dari thread tersebut, memposting laporan gathering itu dengan tujuan MEMBERI TAHU kepada yang tidak ikutan gathering… membuka mata mereka lebar lebar dengan kondisi GAME INDONESIA sekarang ini!
    Tujuan saya baek pak! Tapi lama kelamaan yang OOT duluan siapa? yang nge flame duluan siapa?
    sehingga sampe sampe beberapa “pemain industri game indonesia” lainnya itu datang karena tersinggung atas postingan anda…
    so, Siapa yang mulai flame?
    Sudah di lock emang oleh L_O_J, Tapi bukan dihapus oleh dia. apakah anda yang menghapus? (bukan nuduh, cuma nanya) kalau iya, kok di hapus sih kan sudah di lock itu sudah cukup. Bahkan thread indogamefest pun hilang kira kira siapa yang hapus ya… (parah banget, thread ttg event aja ada yang menghapus…)

  78. Di Thread HG sudah saya buatin lagi soal game gathering, anda bisa post ulang lagi berita anda.
    Semoga tidak ada “makhluk-makhluk nyolot/flamer lagi” yang menyebabkan thread di LOCK atau DELETE. Apabila ada kesalahan, saya mohon maaf sebesar-besarnya. Terima kasih.

  79. Okay, now I’m angry. A bit late though, dan tanpa bermaksud ‘uthik2 gudhig’, tapi gw baru aja baca post yg di no #84, and I’m angry as hell!
    Membuat tidak berkembang? I was there dammit! Dan gathering gamedev IMO was anything but useless. Kita dapat info mengenai tehnologi2 baru untuk game (XNA at that time) dan sharing mas Satya dari menara games mengenai business model untuk casual games jelas sangat membantu. Belum lagi link2 resource yg diberikan, something I would have to google for days to get them. Dan itu mereka lakukan TANPA PROMOSI DIRI (well, at least not abusively like you do). And most importantly, kita dapat saling melihat perkembangan game Indonesia sekarang.. something I bet you don’t do real often, do you?
    Menurunkan semangat kerja? Well, that’s relative. Kebanyakan orang mungkin turun semangat kerjanya kalo melihat orang lain melakukannya lebih baik dari kita (is that the case pak?) Tapi, sepertinya bagi kebanyakan lainnya, itu malah bikin makin semangat.. saya salah satunya. Malah saya sekarang lebih produktif bikin game.. be sure to hear them from me soon, I promise you that.

    Gosling itu bapak Java pak. Dan sekarang walaupun java udah berkembang jauh, melebihi apa yg dia mulai dulu (melebihi ‘bapak’-nya), orang akan tetap mengakui Gosling sebagai bapak Java. Kenapa? karena dia memang benar2 berkontribusi, mendorong ‘anak-anak’-nya dan membuka jalan (don’t compare this to your so-called DKA.. it’s merely your selfish game IMO). Dan lebih utama, karena dia orangnya HUMBLE pak.. go look for that word in the dictionary.

    So dengan berat, saya bisa berkata bahwa saya sangat kecewa dengan adanya ‘Bapak’ seperti anda. And with all due respect, go screw yourself.

  80. Dear AngryMas,

    Dibaca dulu baik #84 nya…. dan sebelumnya yang mendasari tulisan tsb.

    ——————————————–
    Apakah anda sudah menyiapkan makian-makian dan kecewa tidak sempat melemparkannya ke saya?

    Buat apa saya hadir di suatu tempat atau apa pun dimana saya menjadi TIDAK BERKEMBANG atau MENURUNKAN SEMANGAT KERJA MENGEMBANGKAN GAME?
    —————————————————

    Angrymas, saya tidak bilang “suatu tempat” itu adalah tempat game gathering tsb. Saya bilang Game Gathering itu bagus kan (coba lihat sebelumnya).

    Saya ingin hadir (ga usah dibayar pun) asal disitu bermanfaat buat perkembangan saya. Kalo satu tempat berisi ‘serigala’ yang mematikan saya, ya buat apa?

    KALO GAME GATHERING itu dicemari ‘serigala’ tsb ya tidak berguna buat saya (bukan anda atau yang lain). Bikin down mental atau apa. Kalo buat gambar harus ada mood bagus kan? Saya ga mau mood buat game dirusak serigala NATO Flamer.

    Mohon segala post saya jangan dilihat dengan kacamata negatif terus. Tapi kalo anda melihat dengan kacamata negatif terus pun saya tidak menyalahkan, karena di mayoritas disini membentuk opini demikian.

  81. Posting #84:
    Halo Devi,
    1. Saya tidak pernah bilang “saya pemain gamedev tunggal”??? Itu gossip anda?
    2. Apakah saya dipaksa/ wajib hadir disana?
    3. Apakah anda tahu apa yang saya kerjakan saat ada gathering tsb dan bagaimana kondisi saya?

    Apakah anda sudah menyiapkan makian-makian dan kecewa tidak sempat melemparkannya ke saya?

    Buat apa saya hadir di suatu tempat atau apa pun dimana saya menjadi TIDAK BERKEMBANG atau MENURUNKAN SEMANGAT KERJA MENGEMBANGKAN GAME? Kalau Gamedev tsb saya percaya akan mengembangkan semangat game dan ilmu saya. Apa mungkin disana dihadiri NATO2-flamer-loser akan merusak mood kerja saya yah?

    ———————————————————-

    dipake di posting #107:

    Dibaca dulu baik #84 nya…. dan sebelumnya yang mendasari tulisan tsb.

    ——————————————–
    Apakah anda sudah menyiapkan makian-makian dan kecewa tidak sempat melemparkannya ke saya?

    Buat apa saya hadir di suatu tempat atau apa pun dimana saya menjadi TIDAK BERKEMBANG atau MENURUNKAN SEMANGAT KERJA MENGEMBANGKAN GAME?
    —————————————————

    jadi bingung sama logic Bapaknya Game Indonesia, anda menggunakan kalimat “suatu tempat” untuk menjawab ketika ditanya gathering, secara tidak langsung “suatu tempat” adalah gathering, kecuali anda bermaksud lain, yang artinya anda di tanya A jawab B, lucu. Mas pri apa ndak bosen sama comment gak mutu dari Bapaknya Game Indonesia ini ? Daripada repot tiap bulan dia bikin sandiwara (muncul->bikin rusuh->sok minta maaf->balik ke step 1). Apa baiknya mas pri bisa riset tentang legalitas, apa arti trademark sebenarnya, apa fungsinya, dan apakah sesuai dengan yang di pake sama Bapaknya Game Indonesia ? Saya kira akan lebih informatif dan lebih berguna daripada mendengarkan cerocos gak jelas.

  82. Hm.. hais.. ternyata ada kerusuhan tho dari sejak game dev gathering… dough kuper banget diriku…

    Sudahlah… yang penting kita kerja terus bikin game.. gak perlu ngurusin yang aneh2…

    Maju terus game dev Indonesia.. pokoknya tetap semangat karena sepertinya game dev kita udah go international semua neh… basi ah ngomongin game pertama Indonesia…

  83. Hahaha…barusan nyempatin baca ini dari atas sampe bawah. Oom DS, Anda ternyata sungguh2 menggelikan ya? Salut! Hahahaha!!!
    Terus terang saya telat ngikutin berbagai skandal menggelikan ini…ternyata bisa menjadi hiburan dan dagelan yang menarik untuk dibaca di saat ngganggur ato suntuk :d
    Makasih atas hiburan/dagelan yang selalu inovatif ya, Oom DS! Keep up the great work! :-\”

    BTW, skandal yang paling baru di sini nih:
    http://www.gamedevid.org/forum/showthread.php?p=49850

    Tapi yang di sini juga ngguyokno lho:
    http://www.gamedevid.org/forum/showthread.php?p=49851

  84. wowww….
    comment ke 114

    ayoh…. ikutan nambah lagi
    mana tau masuk MURI (lagi-lagi)

    salut!
    akhirnya nangkep apa maksud yg ditulis LOJ di forum Gamedevid

  85. Wah, jadi tau.. ternyata pak david ini emang suka banget cari sensasi yah, gak di sini gak dimana-mana. Setuju sama squad, emang pelawak nomor satu.. jadi malu marah-marah sama anak kecil.

  86. Kami pecinta serta pelindung hasil karya anak negeri baik berupa CIPTA, PATEN, MEREK, DESAIN INDUSTRI dan lains, mengajak anda turut serta dalam melindunginya dengan cara beri informasi berkaitan dg kegiatan pembajakan hal tersebut diatas (contoh: CD,lagu-2, produk-produk dan lain-lain) , khususnya di wilayah Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya untuk nama, perusahaan atau alamat pembajak tersebut, dengan cara beri info melalui Email : pesantren59@yahoo.co.id , trims bagi yang bergabung.

  87. pada bacod loe smua,orang mo maju aja dicemooh babis2an,mau tau sebutan gua?pecundang alias chiken just say petok”
    gua mo tanya,klu si david g mengadakan publikasi atas karyanya ampe sekarang games indonesia ud tenggelam ditanah g ad kabarnya,loe bilang games si david cupu,2d,grafis cupz,trus loe bilang bs bikin games lebih baik dari dia?ya silahkan aj publikasikan sendiri,gua mo liat lebih baik dia atau lebih cupu dr dia?atau lebih sampah dari david?apa takut g jd dipublikasikan ternyata hasilnya gak sesuai?loe bilang punya games lebih bagus dari david napa g dipublikasikan?takut cemoohan?apa kurang pede?gua jamin ampe mati game tu g bakal nongol,lempar bacod sembunyi game

    mo tau sebutan bagi gua?orang indonesia cuman diem dijajah secara ekonomi,tp klu diserang fisiknya baru bertindak

  88. @bacodloesemua:
    cari di google lilo, matahari studio, dino duel master, altermyth studio, inspirit arena, menara studio, burger rush trus liat. Lu juga bisa liat nusantara online.. masih banyak lagi, cari aja sendiri di kang google. Lain kali LOE pegang loe sendiri punya bacot sebelum komen.

  89. Hehe, Mas bacodloesemua, enggak usah marah-marah gitu Mas… /:)

    COBA LIAT DAN BACA INI DULUW MAS :

    http://www.gamedevid.org/forum/showthread.php?t=4845
    http://www.gamedevid.org/forum/showthread.php?t=5629

    Game Indonesia terpuruk kalo enggak ada DK? Mhuahahahahahahaa… Anda yang gak tau sama sekali tentang game-game buatan Indonesia laennya, kok malah nyalahin game developer laen dan bilang salah mereka enggak mempublikasikannya, hihihihi… :) (PADAHAL mereka publikasi game mereka sampe terkenal diluar negeri loh Mas, anda saja yang GAK TAU :P

    MALU MAS, marah-marah tapi gaktau apa-apa… ;)

    Kekekekekee, maaf kalo kata-kata saya terlalu kasar…)

    *Halah aku jadi ikutan posting dech :”> *

  90. numpang comment!!
    menurut saya ngapain sih ribut2 tentang hal yang ga guna kaya siapakah pembuat game pertama di Indonesia,basi tau!!
    menurut gw sebagai salah seorang gamer yang penting mah gamenya berkualitas and enak buat dimaenin ga penting siapa yang ngebuat/:)

  91. MURI jgn lupa nominasikan siapa pertama kali membuat video porno di indonesia, klo perlu nominasikan siapa pertama kali membuat video hentai di indonesia:d

Leave a Reply to zeus Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *