Fakta Tentang New7Wonders

Catatan: Tulisan ini dibuat pada bulan Februari 2011. Untuk tulisan yang lebih aktual, silakan baca FAQ tentang New7Wonders.

\*\*\*

Dua hari terakhir media massa memberitakan ancaman New7Wonders untuk mendiskualifikasi Pulau Komodo dari pemilihan New7Wonders of Nature. Kabarnya, ancaman ini ‘terpaksa’ diberikan karena kurangnya dukungan dari pemerintah untuk mengakomodasi acara puncak New7Wonders yang tadinya direncanakan akan diadakan di Jakarta.

Menurut saya ini berita bagus. Saya mendukung pemerintah untuk tidak mengambil pusing tentang urusan New7Wonders ini. Alasannya? Berikut adalah fakta-fakta tentang New7Wonders yang perlu diketahui oleh kita semua:

  • New7Wonders adalah sebuah perusahaan privat asal Swiss. New7Wonders bukanlah yayasan atau organisasi Internasional yang beranggotakan negara-negara di dunia.
  • Tidak ada lembaga dunia yang memberi mandat kepada New7Wonders untuk dapat menetapkan tujuh keajaiban dunia. Jika New7Wonders menetapkan ‘7 keajaiban alam dunia’, maka ketetapan tersebut sebenarnya tidak lebih kuat daripada daftar 7 keajaiban dunia versi pribadi saya.
  • Mengapa hanya tujuh? Angka tujuh hanyalah angka yang dipilih secara arbitrary. Lembaga yang jauh lebih serius seperti UNESCO menetapkan tak kurang dari 900 lokasi di dunia sebagai World Heritage Site, yaitu tempat-tempat yang perlu dijaga kelestariannya.

Tahun 2007, New7Wonders juga mengadakan pemilihan New Seven Wonders of The World. Untungnya, Indonesia tidak mengirim ‘wakil’ ke ‘kompetisi’ tersebut. Berikut adalah fakta-fakta yang perlu kita ketahui bersama mengenai New Seven Wonders of The World. Besar kemungkinan format acara untuk New Seven Wonders of Nature juga tidak akan jauh berbeda.

  • ‘Keajaiban dunia’ dipilih tidak melalui kriteria pemilihan benar. Sama sekali tidak ada verifikasi bahwa satu orang hanya memilih satu kali saya. Yang mereka lakukan hanya memastikan satu alamat email hanya memilih satu kali.
  • New7Wonders membuat layanan voting melalui telepon dan SMS premium di beberapa negara. Tidak seperti voting melalui email, pada voting melalui telepon dan SMS premium ini, pemilih diperbolehkan untuk mengirim voting sebanyak mungkin yang mereka mau!
  • Tidak ada audit, baik oleh negara peserta maupun pihak independen, terhadap voting yang dilakukan. Bisa saja, misalnya, hasil dipilih sesuai dengan selera mereka sendiri.
  • Kabarnya, Petra di Yordania mendapat 14 juta suara yang berasal dari Yordania. Padahal populasi Yordania tidak mencapai 7 juta orang.
  • Tidak benarnya kriteria pemilihan terlihat jelas dari terpilihnya Patung Kristus Penebus di Brazil. Sebagai informasi, Patung Kristus Penebus baru berumur 78 tahun pada saat pemilihan berlangsung, tingginya hanya 39 meter, dan dibuat dengan teknologi modern. Bandingkan ini dengan Candi Prambanan yang tingginya 47 meter dan dibuat 11 abad yang lalu.

Sepertinya cukup jelas bahwa New7Wonders hanyalah eksploitasi terhadap rasa nasionalisme. Indonesia adalah negara yang memiliki jumlah penduduk yang besar dan mayoritas memiliki rasa nasionalisme yang tinggi. Wajar jika kini kita semua menjadi incaran mereka. Terlihat mereka seperti sangat berat hati jika harus memindahkan lokasi acara puncak ke luar Indonesia, sampai-sampai harus memberi ancaman untuk mendiskualifikasi Pulau Komodo.

Pertanyaannya, mengapa pemerintah sejak beberapa tahun yang lalu membuat promosi besar-besaran untuk memilih Pulau Komodo sebagai New Wonders of the World of Nature? Dari informasi yang saya dapatkan, pemerintah sepertinya sudah menyadari kalau semua ini hanyalah akal-akalan belaka. Namun mereka tetap melakukannya karena melihat potensi peningkatan wisatawan ke Indonesia.

Menurut hemat saya, yang pemerintah lakukan lebih banyak menguntungkan New7Wonders daripada menguntungkan pariwisata di Pulau Komodo. Dengan mempromosikan Pulau Komodo dalam New7Wonders, pemerintah sadar maupun tidak sadar telah memberikan ‘mandat’ kepada New7Wonders, seakan-akan mereka adalah lembaga yang memiliki hak untuk menobatkan suatu tempat sebagai keajaiban dunia.

Model ‘bisnis’ New7Wonders adalah mengeksploitasi rasa nasionalisme untuk keuntungan mereka. Dengan melakukan ancaman untuk mendiskualifikasi Pulau Komodo, rasanya kini mereka yang harus berhadapan dengan rasa nasionalisme bangsa Indonesia. Dengan adanya kasus ini saya harus bersyukur, karena menurut pengalaman saya, rasa nasionalime menyulitkan seseorang untuk dapat menyadari bahwa ini hanyalah akal-akalan belaka.

Keuntungan mengikuti ‘kontes’ New7Wonders hanyalah potensi peningkatan pariwisata. Namun New7Wonders bukanlah satu-satunya cara untuk meningkatkan pariwisata kita. Satu-satunya pihak yang dirugikan dengan dihapusnya Pulau Komodo dari daftar kontestan adalah New7Wonders sendiri, bukan kita.

Bacaan lebih lanjut:

Pembaharuan tulisan:

  • 2011-02-06: Menambahkan penjelasan bahwa 14 juta suara yang dimaksud di atas semuanya berasal dari Yordania. Menambahkan masalah perihal pemilihan Patung Kristus Penebus sebagai New Seven Wonders of the World.

179 comments

  1. asal infrastruktur diperbaiki, fasilitas ditambah, promosi digencarkan, orang juga bakal datang ke pulau komodo, walaupun bukan termasuk 7 keajaiban dunia :)

  2. ternyataaa….
    untung pak boed ga terpengaruh ngurusin ancamannya. meski alasan utama mungk krn upeti yg harus disetorkan

  3. hahaha…. baru kali ini juga saya setuju dengan keputusan menteri di Indonesia, Alhamdulillah kali ini ada menteri pintar di Indonesia…hihihi… peace

  4. saya sudah lama kampanye agar jangan dukung komodo jadi ne7wonders of nature… nanti nasibnya biasa kayak borobudur… kita nggak dapet apa2… huh

  5. Baguslah kalau gitu, malesbanget.com ndenger orang ribut ngurusin pulau Komodo. Heran, seneng banget mempromosikan wisata kepada orang luar, padahal potensi pariwisata dalam negeri utk orang dalam negeri pun sudah sangat besar.

  6. saya sudah ikutan vote. Cuman terakhir saya buka website-nya di http://www.new7wonders.com/ pihak mereka sudah merilis 7 keajaiban dunia yang baru. Namun itu untuk bagian yg umum saja. Ada lagi vote untuk 7 keajaiban dunia bagian khusus alam (natural). Saya pun jadi bingung mana yg betul.
    Tapi berkat informasi ini sepertinya saya paham klo semua itu hanya semu..
    Thanx FYI :)

  7. kenapa tidak menunggu masalah jd clear dulu yah…
    mas ini provokator deh.. terlalu cepat berpendapat n berasumsi, nanti bs malu loh.. kl ternyata nanti kenyataannya lain
    be positive thinking… n be smart..!!

  8. Kalo tidak tahu jangan sok tau pak!!!
    pelajari dulu track record pejabat menbudpar yg bercuap2 itu. kita semua tau kualitas pejabat negeri ini.
    ato jangan2 kau ini bagian dari konspirasi budpar!!!

  9. @lotte tan (atau @renatus domingus?):

    posting ini tentang new7wonders, bukan soal budpar. semua yang saya tulis di atas adalah fakta, bukan asumsi.

    soal budpar, saya pikir mereka memang salah. kesalahan mereka adalah memberi promosi gratis kepada new7wonders selama bertahun-tahun.

  10. Mas Priyadi, mohon lakukan PR anda sekali lagi dengan mengunjungi http://savekomodo.blogspot.com dan klik bagian kronologi. Anda beranggapan bahwa anda menulis fakta, jelas disini bahwa anda tidak tahu fakta yang sesungguhnya dan cenderung menghakimi N7W dengan pendapat yang menghasut pengunjung situs ini.

    Anda bertanya bagaimana tanggapan negara negara lain tentang N7W, kunjungi http://www.new7wonders.com dan bolak balik semua content yang ada, mudah mudahan anda akan segera mengerti bagaimana tanggapan negara negara lain tentang kontes popularitas berskala global ini.

    Mari kita tunggu saja akhir dari semua kekisruhan ini dengan jernih dan tanpa harus menghakimi pihak manapun, karena pada akhirnya kebenaran tidak akan pernah berpihak pada yang bathil. kata pepatah Jawa “Wong becik ketitik wong olo ketoro”

    Changing the world one person at a time, what wonderful wisdom of yours, especially when your wise, factual and educative writing can change each and every one of them for the better and not the other way around.

    PS; Please note that N7W Foundation is actually partner of the United Nation, the parent organization of UNESCO.

    Peace be with you ya mas!

  11. @lotte tan:

    oh saya sih sudah sering ubek2 situs new7wonders. tulisan saya yang dulu pakai referensi dari situsnya new7wonders juga. situs new7wonders.com dan savekomodo.blogspot.com itu buatan new7wonders, walaupun pakai bahasa indonesia. jadi ya wajar kalau isinya ‘membela’ new7wonders :).

    yang lucu itu, di situs savekomodo itu pake mengatasnamakan ‘anak bangsa’ segala :)

    yang jadi pertanyaan sekarang adalah pernahkah anda membaca sumber lain di luar new7wonders? setidaknya baca halaman wikipedianya di: http://en.wikipedia.org/wiki/New_Seven_Wonders_of_the_World , dan halaman discussion-nya. search juga google dengan keyword “new7wonders scam”.

    soal budpar saya sudah bilang mereka salah. harusnya mereka tidak perlu berurusan dengan lembaga gak jelas seperti new7wonders. kalau mereka sekarang kejeblos ya salah sendiri.

    soal UN partnership, semua dapat dengan mudah menjadi partner UN. di sana ada macam2 perusahaan privat seperti google atau microsoft. asalkan proposalnya disetujui UN, maka otomatis dianggap sebagai partner UN. ini baru ada satu press release di UN.org, lalu dipajang habis2an seakan2 seperti UN memberi mandat kepada new7wonders untuk menetapkan 7 keajaiban dunia. kan lucu :).

    kalau mau pendapat yang lebih objektif, dari badan UN yang memang berurusan dengan konservasi situs2 keajaiban dunia, silakan baca http://whc.unesco.org/en/news/352

  12. @andri:

    negara2 biasanya gak berkomentar soal new7wonders, karena memang sama sekali gak penting. kecuali yang menang mungkin, karena mereka mau mempromosikan pariwisata masing2.

    waktu acara tahun 2007, yang menentang habis2an itu mesir.

  13. Oh… jadi, penyelenggara New7Wonders, adalah perusahaan privat, bukan lembaga internasional? Wah, kalau memang kejadiannya seperti itu, saya juga gak terlalu kecewa kalau KOMODO dicoret dari daftar New7Wonders.

  14. barusan baca http://whc.unesco.org/en/news/352

    The list of the “7 New Wonders of the World” will be the result of a private undertaking, reflecting only the opinions of those with access to the internet and not the entire world. This initiative cannot, in any significant and sustainable manner, contribute to the preservation of sites elected by this public.

    *manggut2*

  15. Modus baru, buat Yayasan, cari duit sebesar2nya dengan cara ini sepertinya membuat sebagian orang percaya (kalau ngga menilik dengan hati2) :-?

  16. Hmmmmm saya setuju mas pri ga perlu ikut gitu2an yg ptg promosi aja perbanyak iklan di media dan travel2 agent sluruh dunia,pst akan jd terkenal komodo island dan biaya nya jg murah ga semahal jd tuan rumah acr itu,kita hrs jual mahal sama mreka,jgn seakan2 kita yg butuh mreka tp mreka yg bth kita

  17. Thanks atas tulisannya…

    Saya rasa tdk salah jg jika sbelumnya pemerintah dalam hal ini budpar turut andil dan promosi Vote Komodo di mana2. Dengan adanya gembar-gembor dr n7w ini ke berbagai negara di dunia tentunya jumlah kunjungan wisman & wisnus ke pulau komodo sudah meningkat jauh, walaupun saya tdk tau persis brp dana yg sudah dikeluarkan pemerintah utk promosi dan brp devisa yg sudah dan akan terus dihasilkan maupun keuntungan serta peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar…

    Tinggal skrg bagaimana upaya pemerintah utk terus membenahi infrastruktur, layanan yg memuaskan, membuat paket2 perjalanan yg menarik, cenderamata yg dpt dibawa pengunjung ke tempat asalnya, maupun kenangan yg dpt mereka publish ke dunia maya… Promosi gratis dgn memanfaatkan pengunjung bukan? :d

    Daripada mengeluarkan dana US $450 juta yg belum tentu jg Komodo sbgai pemenangnya, lebih baik uang itu digunakan utk mempromosikan objek2 wisata menarik lainnya di Indonesia dan membenahi infrastruktur penunjangnya.. ;)

  18. Om priyadi nulis:
    “Kabarnya, Petra di Yordania dipilih oleh lebih dari 14 juta orang. Padahal populasi Yordania tidak mencapai 7 juta orang.”

    Bukannya itu mungkin saja terjadi, bisa saja orang dari negara-negara lain memilih Petra dan tidak hanya orang dari Yordania saja. Bukankah voting itu tidak terbatas untuk warga negara tertentu saja tapi seluruh dunia.

    1. @dion: ada info yang kurang. 14 juta suara itu semua berasal dari yordania. berikut kutipan dari wikipedia:

      Despite Jordan only having a population of under 7 million people, it has been claimed that over 14 million votes were made from the country.

  19. Saya pribadi gak melihat ada yang salah dengan scheme new7wonders ini. Memang ini event komersil bukan bukan event nirlaba. Terus kenapa kalau dikemas dalam acara komersial semacam american idol/indonesian idol. yang menggunakan system voting yang meneksploitasi emosi voternya. Yang penting adalah banyak yang merespon dan tertarik…sama aja dengan acara2 seperti american idol. Dan pesan positifnya pun bagus untuk menghargai tempat2 indah di dunia ini. Jadi anda jangan melihat dari mindframe yang sempit. Sebenarnya bukan new7wonders saja yang mengumbar nasionalisme…anda juga. Terkait masalah kredibilitas new7wonders gak usah dipusingin…kalau memang gak kredibel pasti ditinggal orang kok. Nyatanya kan banyak respon orang tertarik. Publisitas nya bagus. Jauh lebih kredibel dari dan berbobot dari blog anda ini.

    1. @harry:

      perbedaan antara new7wonders dan indonesian idol:

      * indonesian idol gak nutup2i kalo komersil, sedangkan new7wonders menutup2i
      * indonesian idol pesertanya perorangan, sedangkan new7wonders pesertanya negara
      * di indonesian idol, pemilih bisa menyaksikan aksi semua kontestan. di new7wonders ada berapa pemilih yang pernah mengunjungi seluruh 28 finalis?

      kalau mau menghargai tempat2 indah dunia, kenapa harus membatasi diri dengan 7 tempat? UNESCO punya lebih dari 900 tempat seperti itu.

      soal nasionalisme, bedanya saya dan new7wonders adalah mereka mengeksploitasi nasionalisme untuk keuntungan mereka. tapi saya memang nasionalis, saya gak dapat duit apa2 dari situ atau nasionalisme orang lain.

      soal kredibilitas. justru karena banyak sekali orang yang gak tahu soal kredibilitas new7wonders, maka saya buat tulisan ini. sayangnya bukan cuma banyak orang yang gak tahu kredibilitas new7wonders, tapi ternyata ada juga yang gak mau tahu!

  20. @Harry
    yg salah N7W tidak memberitahukan kalo mereka adalah pure bisnis….masyarakat indonesia dibodohi…..terkesan memang mereka yg menentukan 7 keajaiban dunia tersebut….saya rasa kalo emang masyarakat tahu yang sebenarnya…masyarakat ga akan merespon dengan baik…..

  21. Yang Penting Pulau Komodo adanya Hanya di Indonesia. Pulau Komodo milik Indonesia… Jayalah Indonesia. I Love Indonesia.

  22. ya kalo dengan mengikuti New7Wonders pariwisata kita jadi terkenal kenapa tidak, asalkan dana yang dikucurkan untuk mengikuti New7Wonders sesuai dengan yang didapat. dan kalo gak ikut New7Wonders juga gak masalah asalkan kita mempunyai media lain atau cara lain untuk memperkenalkan wisata Indonesia keseluruh Dunia. permasalahannya, apakah kita sudah mempunyai media atau infrastruktur yang sudah terkenal dan dapat memperkenalkan atau menginformasikan wisata Indonesia keseluruh dunia?, dan apakah kita sudah mempunyai media atau produk yang bisa menyamai kepopuleran New7Wonders di seluruh Dunia ini?. mohon agan-agan semua mengasih pencerahan sehingga wisata kita lebih maju dan terkenal. dan mohon maaf apabila komentar saya salah dan mohon dibenarkan

    1. @mbah jo: masalahnya new7wonders ini adalah kontes, cuma ada 7 ‘pemenang’. selain itu, penghitungan suara juga ngga jelas. menurut saya kok mau2nya negara2 besar dan berdaulat ini dipermainkan oleh perusahaan kecil asal swiss yang gak jelas asal usulnya?

  23. @Priyadi: terima kasih mas priyadi, mudah2 web mas menjadi salah satu media yang bisa untuk saling tukar fikiran. kalo saya sendiri tidak mempermasalahkan apakah ini kontes, perlombaan, atau apapun itu jenisnya, yang penting itu ada asas manfaatnya atau tidak, mungkin pemikiran saudara-saudara kita dikementerian budaya dan pariwisata lain, mungkin saja dengan mengikuti kontes new7wonders ini setidaknya nama pulau komodo atau Indonesia terpampang diwebnya new7wonders yang sudah diakses banyak negara, atau dengan mengikuti kontes ini setidaknya memberi efek yang lumayan baik pada kepariwisataan kita (segala sesuatunya boleh kita perhitungkan dan kita coba).
    soal pemenangnya ada 7 pemenang, saya juga tidak mempermasalahkan, toh memang hanya kontes, mau satu, dua, tujuh, atau semua pesertanya menjadi pemenang juga tidak masalah, karena bukan kita yang mempunyai kontes ini, kita hanya menjadi pesertanya, jadi saya kira masalahnya adalah, apakah dengan mengikuti kontes ini kita mempunyai pemasukan yang sebanding dengan yang kita keluarkan untuk mengikuti kontes ini?(silahkan teman-teman mengasih komentarnya, sehingga wawasan kita semakin terbuka dan semakin bisa menerima perbedaan).
    Untuk penghitungan suara yang ngga jelas, mohon maaf saya tidak bisa mengomentari lebih lanjut karena saya tidak mengetahui teknis, metode, maupun teknologi yang mencakup software atau algoritma apa yang digunakan dalam penghitungan suara ini, mungkin ada rekan-rekan atau mas priyadi sendiri yang mengetahui cara penghitungannya dan mohon dikasihkan referensi atau bukti yang masuk akal tentang perhitungan suara didalam new7wonders ini sehingga menambah wawasan juga buat kita.
    Tentang mau tidak maunya negara yang besar dan berdaulat ini dimainkan, ya bagi saya siapapun itu tidak akan perna mau untuk dipermainkan (dalam konteks pembicaraan ini ya). Tapi bayangkan bila yang mempunyai kontes new7wonders ini adalah bangsa kita ataupun kita, atau katakanlah kita atau bangsa kita mempunyai produk yang hampir sama dengan produk perusahaan swiss itu, misal dengan nama “Most popular place, New9wonders, atau apapun itu namanya” apakah anda atau bangsa kita tidak merasa bahagia karena produk kita dikenal bahkan digunakan oleh negara2 besar seperti indonesia ini?. Jadi maksud saya, semoga kita bukan termasuk orang yang kecewa melihat produk orang lain besar, tapi bagaimana caranya supaya kita atau bangsa kita bisa menyamai bahkan mengungguli perusahaan swiss itu (kira-kira gimana caranya yaaaa? Saya juga ragu pada diri saya, baik secara keuangan maupun kemampuan hehehehe) mungkin rekan-rekan punya ide atau gagasan supaya kita bisa bersaing dengan new7wonders?

    Terima kasih dan mohon maaf bila saya ada salah kata ataupun gagasan tidak tepat yang sudah saya berikan, saya kira semua orang bebas mempunyai ide, kreatifitas maupun pendapat, karena pasti ada sisi lain dari pemikiran orang yang tidak kita pikirkan ataupun sebaliknya.

    1. @mbah jo:

      jadi gini, kita keluar uang untuk n7w ini gak ada jaminan kita pasti menang. kalau tujuannya ikut kontes ini adalah profit, langsung maupun tidak langsung, maka ini adalah perjudian besar. lebih baik dananya dipakai untuk yang pasti2 saja. misalnya seperti pembenahan infrastruktur di pulau komodo, dll dsb. apalagi perhitungan suara di n7w ini juga gak bener. saya juga gak tahu, karena mereka juga gak bersedia mengungkapkan caranya. peringkat kontestan bisa naik turun drastis hanya dalam beberapa hari. bisa saja mereka sendiri yang rekayasa, tergantung dari ‘sogokan’ yang mereka terima.

      intinya, semua ini adalah penipuan global. soal apakah ada potensi mendapatkan keuntungan dari penipuan ini, tentunya tidak mengubah fakta jika ini hanyalah penipuan. dan sebaiknya kita tidak perlu ikut andil dalam skema ini, baik sebagai panitia maupun peserta.

  24. Terima kasih mas priyadi atas pencerahannya, saya sangat kagum dengan web mas priyadi yang banyak pengunjungnya.
    Untuk menanggapi jawaban mas priyadi per 3 March 2011 at 15:34 akan saya pilah-pilah dari tulisan mas Priyadi sendiri

    Priyadi = “jadi gini, kita keluar uang untuk n7w ini gak ada jaminan kita pasti menang.”
    Mbah Jo=”Memang tidak ada yg menjamin kita menang (kecuali Tuhan), dan mungkin dari Pihak rekan-rekan Kementerian Budpar mempunyai prediksi lain, contoh; meskipun tidak menang tapi dengan mengikuti kontes new7wonders ini setidaknya nama pulau komodo atau Indonesia terpampang diwebnya new7wonders yang sudah diakses banyak negara sehingga berdampak pada meningkatkan traffic kunjungan.

    Priyadi = “kalau tujuannya ikut kontes ini adalah profit, langsung maupun tidak langsung, maka ini adalah perjudian besar.”
    Mbah Jo= ”Tolong dijelaskan skema perjudiannya terletak dimana? Apakah juga ada taruhan didalamnya, apakah yang menjadi panitia, peserta, dan yang mengikuti polling juga masuk dalam skema perjudian ini? Mohon pencerahannya mas priyadi dan rekan-rekan yang mempunyai pengetahuan tentang skema perjudian dan devinisi judi di new7wonders ini, dan jangan lupa buktinya yaaaa?”

    Priyadi = “lebih baik dananya dipakai untuk yang pasti2 saja. misalnya seperti pembenahan infrastruktur di pulau komodo, dll dsb.”
    Mbah Jo= ”Saya setuju. Adakah rekan-rekan yg lain tidak setuju?”

    Priyadi = “apalagi perhitungan suara di n7w ini juga gak bener. saya juga gak tahu, karena mereka juga gak bersedia mengungkapkan caranya.”
    Mbah Jo= ”bagaimana bisa mas Priyadi bilang perhitungan suara di n7w gak bener kalau mas gak tau? Dan mengenai mereka gak bersedia mengungkapkan caranya apakah mas pri sudah perna menanyakan?”

    Priyadi = “Peringkat kontestan bisa naik turun drastis hanya dalam beberapa hari. bisa saja mereka sendiri yang rekayasa, tergantung dari ‘sogokan’ yang mereka terima.”
    Mbah Jo= ”Peringkat memang bisa naik turun, ya wajar namanya juga kontes dan banyak saingan, dan memang juga bisa direkayasa karena sistem dan program yg dibuat juga buatan manusia, tapi mengenai “sogokan” apakah mas Pri/rekan2 pernah mengetahui atau mempunyai bukti bahwa ada kontestan yang main sogok-sogokan sama n7w?

    Priyadi = “intinya, semua ini adalah penipuan global. soal apakah ada potensi mendapatkan keuntungan dari penipuan ini, tentunya tidak mengubah fakta jika ini hanyalah penipuan.”
    Mbah Jo= ”Fakta dari penipuannya apa mas? Tolong dijabarkan, misal (1.n7w ngaku2 dibawah naungan UNESCO dng bukti sebagai berikut………. 2………., 3…………. dsb”

    Priyadi = “dan sebaiknya kita tidak perlu ikut andil dalam skema ini, baik sebagai panitia maupun peserta.”
    Mbah Jo= ”Setuju, asalkan kita punya media promosi yang lebih handal, lebih dikenal, lebih terorganisir, dan termanage lebih baik dari pada n7w dan Bisa menyaingi n7w disegala hal. Apakah Indonesia bisa ?, Insyaallah bisa”

    1. @mbah jo:

      1. saya bilang ini perjudian dengan alasan: jika kita jadi ‘tuan rumah’ kita harus keluar uang banyak dan tidak ada jaminan menang. dan tidak seperti misalnya olimpiade atau world cup, kita juga nyaris gak dapat apa2 dari penonton yang datang ke sini. kalau ini bukan perjudian, saya gak tau apa namanya.

      2. mengenai perhitungan suara, apakah anda sendiri juga sudah menanyakan? kalau belum silakan ditanyakan deh. di ‘kontes’ mereka sebelumnya, wartawan dari seluruh dunia berkali-kali menanyakan jumlah suara yang diperoleh ‘pemenang’, tapi sampai mau ada ‘kontes’ berikutnya, jawabannya belum berhasil diperoleh. kalaupun ada jawabannya, juga tidak bisa dipercaya karena tidak ada pihak ketiga yang mengaudit.

      3. mengenai sogokan, saya juga bisa tanya begitu ke anda: apakah anda bisa membuktikan tidak ada sogokan ke pihak new7wonders? saya yakin anda dan saya juga gak bisa membuktikan, dan di sini letak permasalahannya: gak ada pihak ketiga yang mengaudit jumlah suara.

      4. soal penipuan, rasanya sudah dijelaskan dengan cukup jelas di atas. ini cuma skema untuk menarik duit dari kantong kita, tak kurang dan tak lebih.

  25. Waw, sungguh sebuah fakta yang mencengangkan bagi saya. Hmmm, kalau begitu, percuma juga dong mempelajarinya di buku-buku sekolah? Ah, jadi makin bangga dengan Indonesia, karena 7 Keajaiban Dunia sejatinya ada di Indonesia semua. :D

  26. asal bermanfaat, lalu selanjutnya diharapkan pemerintah itu meluruskan apa itu 7wonders. jika memang perusahaan swasta asal swiis tersebut dan tidak punya afiliasi / hub dgn unesco PBB dan semacamnya agar juga diedukasi ke masy luas…

  27. wah, baru tahu sekarang, saya sejak dulu skeptis dengan the 7 wonders sampai tadi pagi tahu beberapa operator mendukung gerakan ini dengan menggratiskan sms vote, tadi saya kira serius, ternyata hanya akal akalan semata

    thanks mas priyadi

  28. Jadi berpikir keras tentang promosi besar2 tentang 7 new wonders ini 8->
    Maksih atas sharingnya Kang.

    Salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan

  29. Menarik sekali, kebeyulan saya sedang mencari info mengenai hal ini.. Ck ck ck bisa-bisanya sampai dimanipulasi ya.

    Saya setuju sekali, jangan ada pilih2, kalau memang semuanya berharga, yah ditetapkan saja sebagai sesuatu yang harus dipelihara dan dilestarikan, seperti 900 yang ditetapkan itu..

  30. Menurut saya ada satu manfaat yg perlu disoroti baik itu secara sadar maupun ga sadar, dilihat dari sebab akibat, yaitu awareness dan kepedulian kita terhadap pulau komodo semakin meningkat. buktinya, sebelum acara ini bnyk yg bilang pulau komodo itu salah satu aset bangsa yg dilestarikan. Masalahnya, belum ada langkah konkret alias omong doang, dibandingkan dg sekarang. Toh, skrg makin bnyk acara2 yg diadain baik itu ‘vote for komodo’, ‘tribute for pulau komodo’, dll. Klo ga ada new7wonders, boro2 mau bikin acara buat pulau komodo, diskusi kyk gni aja kagak. Nah, disini harusnya peran pemerintah sadar diri, bgmn meningkatkan baik itu bidang pariwisata maupun kelestarian alam pulau komodo.
    Untuk mas priyadi, terima kasih sudah memberikan pengetahuan umum tentang new7wonders.

    “ Layaknya sebuah koin, semua hal di dunia mempunyai 2 sisi yg berbeda.”

  31. weh… saya terlambat membaca ini.
    Ga masalah deh daripada tidak tahu samasekali.
    Maturnuwun om Priyadi untuk pencerahannya.
    Sayangnya, Soal memanfaatkan Nasionalisme untuk keuntungan ‘pribadi’, sudah sering terjadi di negeri ini. Dan dilakukan oleh ‘anak bangsa’ sendiri.

  32. ah..voting cuma pke sms gratis az koq ribut kalian ?!!
    Urusan duit biar JK yg tangani.
    Menang-ga menang biar panitia yg urusi.
    Urusan qta skrg cuma vote via sms graatis. Gtu az koq repot

  33. ahahaa…
    Kalo sesuatu(pulau,patung,ato apa lah) itu mo masuk new7wonders gak usahlah pake acara vote2 segala! Yang penting org2 di dunia harus mengakui itu,seperti patung kristus di brazil kan hanya buatan,coba bila dibandingkan dengan borobudur/prambanan yg pembuatannya dari batu terus jadi seperti itu? ck..ck..ck..
    by the way nice wrote lah pak.. :D

  34. Maaf dari pada semua sibuk mikirin New 7 Wonder yang gak tau pangkal ujungnya , mending kita memikirkan Freeport yang dikelola oleh pihak luar dan kita(Bangsa Indonesia) hanya mendapatkan sedikit dari hasil tersebut… tapi pihak luaarrr wow So Amazing dapetnyaaa bisa beli 10000 pulau kaliii yee… miris banget yaa Bangsa Indonesia!!!! :(

  35. Owww, bukan standar yg diakui dunia ya..
    Mirip scam yang nawarin orang buat masuk dalam buku semacam Who’s Who dengan bayar mahal bgt, tapi yang ini level nasional =))

  36. memang nggak masalah SMS Rp1 doang..murah cuy. tapi itu artinya bangsa ini dikadalin. thx om Priyadi..:)

  37. eaaa baru tau aku kalo kita dibohongi -_- padahal selama ini udah gembar gembor ke semua orang ternyataaa -_- bullshit. thanks om atas pencerahannya :3

  38. Kadang saya bertanya-tanya, apakah kita itu melek bernasionalisme atau sekadar latah saja :) – lha, yang ndak jelas kok didengung-dengungkan, bahkan sampai orang-orang terkenal pun sudah turun tangan.

    Lha, memang Pulau Komodo mau dibuat lebih terkenal kaya apa lagi? Wong memang sudah terkenal sejak dulu kok :).

  39. hadeh, baru tau nih om Pri, thanks banget pencerahannya jadi mikir lagi klo tiba-tiba nanti ada euphoria kek gini.

  40. usaha massive buat menang di New7Wonders ini harusnya namanya diganti, bukan “Vote/Save Komodo” tapi “Save Jero Wacik”…

    kenapa? karena kalo kita gak juga…uang DP yang dipake dari uang rakyat gak bakalan bisa dipertanggung jawabkan kemana raibnya…mau bilang apa? mau bilang dipake buat promosi wisata?? promosi wisata yang mana???

    jadi Jero Wacik = Komodo? ah no comment…

  41. Voting,.. Udah kayak pemilihan ustad cilik,.. Bukankah th 2010 udah dipertanyakan kredibilitas N7W di semua negara,.. Knp naik lagi nh perusahaan yah….:-?:-?

  42. Kalo ane liat scr pribadi, sebenernya ini permainan bisnis tingkat tinggi.
    Disini kita ada yg pro dan kontra.
    Ada yg sadar ga dgn di bilang vote sms gratis atau sms cm Rp1,- aja, vote sebanyak banyaknya.
    Ada yg kepikiran ga dgn sms gratis. Itu berarti operator mengratiskan biaya sms tapi mereka tetep membayar ‘biaya’ ke N7W. Dan sms 1 perak doank, coba dikalikan dgn ½ penduduk indonesia? N7W udah dpt sekitar 100jutaan (sekitar US$ 10000) ini baru indonesia doang loh, di dunia ini ada berapa org yg punya HP ??
    Ini sama aja sedot pulsa terang terangan loh, hanya kita nya aja yg ga sadar.
    Ya ini letak bisnisnya, saya blg ini bisnis tingkat tinggi karena melibatkan penduduk satu dunia.
    Udah berapa duit tuh ??

  43. Dari awal aku tdk percaya,bgm mungkin 7 keajaiban alam pake sms.Masak komodo dibandingkan dgn mount everest.

  44. Yahh,tau nya baru mlm ini.
    Menurutku kembali ke individu masing2 aja, ga usah di buat keruh sampe ricuh,yg ada kita malah saling bantah2an mana yg sebenernya fakta pasti ketauan.

  45. Chase the dream, not the competition.

    Kejayaan, kehebatan, bahkan kekuatan suatu bangsa menjadi adidaya itu bukan trofi, tp kepercayaan Tuhan, bahwa kita akhirnya dinilai-Nya telah mampu menyandang semua kemegahan itu dengan adil (kebalikannya adalah zalim, yang artinya merusak, bhs. Arab) baik terhadap diri sendiri atau thd yg lain.

    Si Komo adalah pelajaran berharga buat kita.
    Luv Komo! ^^v

  46. Waduh klu dipiki2 bener juga sih, tapi apa daya… Tujuan pemerintah ikut new7wonder untuk mengenalkan wisata komodo ke seluruh dunia. Ini terbukti telah meningkatkan kunjungan wisatawan ke pulau komodo. Cm menurut saya dampak negatifnya, smakin bnyak orang mengunjungi komodo, semkain besar peluang ulau itu akan diexploitasi oleh investor2 asing yang punya modal besar. So.. waspadalah2

  47. Bisakah kita (indonesia) mendapatkan keuntungan dari kontes sejagat tersebut?
    Menurut saya “Rasa Nasionalis” yang dimiliki orang indonesia sekarang itu cuma “LATAH” aja…
    Kenyataannya banyak yang ga tau juga isi dari “PANCASILA” kalau emang tau, sudahkah kita mentaati isi dari Pancasila yang notabene sebagai azas dari Bangsa ini?
    Komodo adalah peninggalan massa lalu, dunia juga tau, sekarang mari kita fikirkan, bagaimana cara (positif) agar bangsa indonesia lebih dikenal oleh dunia, jangan hanya bisa menjelek2kan bangsa sendiri, sebagai warga negara yang baik seyogyanya kita tidak mempergunjingkan hal tersebut (walau sebenarnya memang seperti itu) toh itu perbuatan “oknum” kita ga perlu memikirkan untuk menghakiminya.

  48. Menurut saya :
    Saya tidak peduli apakah ini penipuan berencana atau tidak.
    Asalkan bisa membantu Negara KITA SENDIRI utk maju tentunya dalam hal Objek Wisata, tidak ada masalah bagi saya.
    Toh SMS cuma berbayar 1rupiah, GITU AJA KOK REPOT…..

    1. @eddyson: memang voter hanya keluar uang 1 rupiah. tapi itu karena ada yang mensponsori. new7wonders tetap dapat duit. dan karena mereka gak akan terima duit dalam rupiah, maka ada devisa kita yang terbuang. dan artinya ongkos real yang dikeluarkan untuk setiap vote-nya jauh lebih besar daripada 1 rupiah.

  49. Buat agan2 yang berjiwa nasionalis tinggi yang mendukung N7W,plis deh..daripada duit segitu banyak dihamburkan untuk acara ga jelas gitu mending duitnya dipake untuk pembangunan di daerah papua atau di daerah kalimantan utara(perbatasan dengan malaysia) deeh..pernah denger/baca berita ga kalau banyak warga Indonesia diperbatasan Indonesia-malaysia di kalimantan lebih memilih menyeberang ke malaysia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya??entah itu kesehatan,sandang-pangan,dll,karena mereka mendapatkan pelayanan yg lebih baik di malaysia daripada di Indonesia..atau isu tentang separatisme di bumi Papua yang tak kunjung terselesaikan??daripada bikin program “save komodo”,apa ga lebih baik kalo bikin program “SAVE BORNEO” atau “SAVE PAPUA” gitu??bagi saya pribadi keutuhan NKRI lebih penting daripada popularitas pariwisata pulau komodo..coba sekarang kita pikir,berapa kerugian yang diderita APABILAPapua lepas dari NKRI dibandingkan bila pulau komodo tidak terdaftar di N7W??saya rasa kalau untuk mempromosikan pulau komodo atau potensi2 pariwisata yang lain yang ada di Indonesia tidak perlu lah kita ikut acara semacam N7W yang perlu biaya banyak,kita semua bisa membantu promosi.Contoh,kita mengerti tentang internet,dan internet adalah jendela dunia,jadi kenapa tidak kita manfaatkan internet saja untuk mempromosikan kekayaan SDA kita ke dunia luar??
    Sekian opini dan pikiran dari saya..terima kasih..

  50. Thx buat infonya Mr Priyadi, pertama kali baca agak kecewa jg sih..tp kalo gratis smsnya menurut saya tdk ada masalah, kontes ini adalah sarana menjawab kerinduan kita akan nasionalisme, dimana kita bisa bersama secara bersatu sebagai WNI baik yg berlokasi di Indonesia maupun diluar sana.
    Dilihat dari jumlah penduduk dan pengguna HP, kalo kita konsen akan hal ini yg mungkin dianggap beberapa orang tidak penting, harusnya kita menang!!!
    Kalo hal kecil spt ini saja kita banyak berhitung, atau mencari2 pemikiran untuk pasif atau pembenaran untuk tidak ngelakuin apa2, gimana buat pengorbanan yang lebih besar buat bangsa ini?
    Merdeka bro!!! I’m Indonesian man…, and I’m proud!!!!

    1. @mico.ap: memang itu tujuan bernard weber dan new7wondersnya. kita dikondisikan untuk merasa tertantang dan mengirim SMS vote. padahal kita cuma berlomba2 untuk mengirim uang sebanyak2nya ke mr. weber. harusnya kita gak perlu terjebak trik murahan seperti ini.

  51. Ijinkan saya berbicara sejenak sodara sodara sekalian .. Ysaya coba untuk mengritik rasa nasionalis ..seharga 1rp rasa nasionalis itukah?? ..saya pikir secara logika waktu masih seharga 2000rp/sms saya ikutin karna rasa nasionalis saya.. Tapi sekarang di BBM di Media Lisan dan TTulisan semua pada gembar gembor dengan harga 1rp dan pada norak dikit2 ikut vote waktu saya vote dengan 2000rp pada kemana mereka ..saya cuma bilang X_XČåρêê◦°˚˚˚dωêêhh .. Saya pribadi ƍªĸ tau apakah ini akal2an dan another politic bisnis saya tidak mau tau saya tidak mau tau 7wonders itu siapa ato punya siapa.. saya orang indonesia dan pulau komodo adalah milik indonesia dan dengan buta mata pun tau seluruh dunia ƍªĸ punya pulau sperti ini yg hanya ada di indonesia dengan kadal reptil raksasa ..tak perlu lah orang luar mengatur dan pemerintah jadi sok sibuk akan hal ini sperti pemanfaatan azas manfaat dan kesempatan aneh kan jadinya ..saya harap sodara sodara sekalian bisa mengerti maksud saya ini terimaksih sesudah sebelumnya saya minta maap jika ada kata” yg kurang berkenan ..hidup INDONESIA !!

  52. Kontoversi!!!
    Selalu aja begitu, kalo ada sesuatu pasti ada aja yg cari info negatifnya. Saya pikir ngapain nyusahin diri kita dgn urusan2 N7W, banyak org jd mikirin kembali pulsa yg sdh dikeluarkan krn tulisan Mas Priyadi ini, dan akibat lbh parah lg banyak org sumpah serapah, mengupat, mencaci, dan lain sebagainya.
    Apakah Mas Priyadi bukannya menambah dosa buat org tersebut? Kalo memang kt bisa mempromosikan Indonesia sendiri, knp bkn itu saja yg kt lakukan tanpa pamrih.
    Marilah menggugah nurani kita kembali utk menjadi bangsa yg lbh maju. Mau org yg mendukung silahkan, mau org menolak silahkan krn kita negara demokrasi. Tidak ush menambah polemik dan permsalahan baru karena 1 Rupiah.
    Saya pikir banyak hal2 lain yg lbh penting kt pikirkan, mulai dr diri kita, keluarga kita, daerah kita, bangsa dan negara kita bagaimana lebih sejahtera. Jangan membebani pikiran kita dgn polemik yg gak ada ujungnya. Semoga menjadi renungan bagi kita bersama.
    Terima Kasih

  53. Cape deh… Alangkah aneh negri ini… Nasionalisme tak perlu d gembor2kan.. Ckup qta mnjdi warga yg baik dngan mÉmbangun sndiri potensi yg ada d negara qta sndiri.. Tanpa qta ikut ajang yg menduniapun..kalau mmg qta mampu mengembangkannya sndiri..negara lainpun akan melihat qta.. Sbelum qta mendunia..alangkah baiknya qta memperbaiki negara qta dlu..qta bangun negara qta dlu shingga dunia dgn sendirinya akan melihat qta tanpa qta meminta minta untuk di lihat.. Trima kasih…

  54. Saya terus terang sangat tidak setuju dengan tulisan Pak Priyadi..

    Ternyt ada oknum2 yang tidak ingin Pulau Komodo jd pemenang dengan menyebarkan isu2 mengenai ‘New 7 Wonders’ nih..

    Coba renungi pertanyaan2 dibawah:

    1. Kalau memang ini semua penipuan, knp pemerintah sampai hrs pasang iklan ϑî TV mengenai SMS KOMODO ini? (Prnh liat kan iklan nya?)

    2. Semua operator besar di Indonesia mendukung gerakan ini dengan meng-gratis-kan semua SMS KOMODO ini, lantas apa kalian lbh rela membayar SMS demi mendukung artis2 idola kalian (Indonesian Idol, dll) daripada mendukung NEGARA dan TANAH AIR kalian sendiri dengan gratis?!

    3. Dengan adanya program ini, PULAU KOMODO jd ramai dibicarakan (baik di dlm maupun diluar negeri), pdhl belum tentu kita-lah pemenang nya, apalg kalau nanti kita yang mjd pemenang, pastinya akan memajukan negara ini kan? Rakyat Indonesia mana yang tidak mau negara nya tambah maju dan dikenal di seluruh dunia?

    4. Memangnya kalian baru akan SMS setelah tau, kalau nama kalian akan dituliskan di P. KOMODO? Aduh, aduh.. Hari gini masih ada saja rakyat yang tidak ikhlas utk mendukung tanah air nya.. #:-s gmn kalau pahlawan2 pd jaman dulu semua membela negara ini dengan pamrih ya? Habislah bangsa ini..

    5. Memang benar, biaya yang dikeluarkan negara ini cukup besar demi masuknya PULAU KOMODO ke nominasi ‘New 7 Wonders’, lantas kalau kita kalah, berarti uang negara ini akan terbuang sia2, termasuk di dalam nya uang kita semua (pajak, dll). Tapi kalau kita menang dan PULAU KOMODO di-sah-kan dunia menjadi THE NEW 7 WONDERS, siapa yang tidak bangga akan negeri ini? Pak Priyadi yang menyuruh kalian stop SMS juga pastinya ikutan bangga.. Masa mau ikutan bangga, tp SMS demi negara sendiri saja ga mau?!

    So, this is the RIGHT time to DO SOMETHING small yet big to this country..!!! Ketik KOMODO kirim ke 9818

  55. Agk telat sii bacanya , tp serru,,
    Thanks pk pry udh ksii tauu, kl gg gtu aq brhasiil dgoblokin donk…
    Soale dr kmren mw sms,, tpi msii ragu…

  56. SMS gratis untuk dukung KOMODO ???
    Mudah2an kamu cek terus pulsamu ya!!!!

    Mau aja dibodoh-bodohin begitu….

  57. Betul kita harus bangga dengan Bangsa ini…Tapi lebih baik kita memikirkan Nasib bangsa ini yang sudah lama sekali di tipu secara halus oleh pihak asing terutama America seperti freeport kita segai anak bangsa harus prihatin…dan yang terutama Pemimpin kita jangan bencong kaya SBY…cari pemimpin yang tegas yang siap apabila harus ambil darurat REVOLUSI bukan hanya mikirin bisnis nya. Sekali Lagi PRIHATIN SAMA PEMERINTAHAN SBY YANG KELIHATAN BANGET KORUP nYA TAPI MEMBLE alias TOLOL…JANGAN PILIH PEMIMPIN MODEL SBY…

  58. Tapi Telkomsel ikut pertisipasi dgn memberi harga per sms Rp1,- utk satu kali vote . . . . hehehehe

  59. @Komodo, saya sudah mengirimkan SMS KOMODO ke 9818 sebanyak 4x dan saya cek pulsa saya sama sekali tidak berkurang bahkan Rp 1,- pun ga berkurang… Artinya, SMSnya gratissss kan??!!
    Kalian Äjä semua Чǝлƍ pikiran nya ga dipake, udh dibahas kan sama Priyadi Чǝлƍ pny blog ȋ̊ήȋ̊, brp biaya Чǝлƍ udh dikeluarkan negara ȋ̊ήȋ̊ cuma utk ikut kompetisi ȋ̊ήȋ̊?? Lantas klo kalian2 smua ga mau dukung melalui SMS Чǝлƍ emang udh terbukti GRATIS, kita pastinya kalah telak dr negara2 lain..itu Чǝлƍ kalian harapkan??!! Bodoh namanya..!!! Udh tau uang Чǝлƍ dikeluarkan besar koq bukan dukung biar menang..!!! Yang perlu didukung ȋ̊ήȋ̊ negara n bangsa kalian sendiri jg..!!! Jangan mau dibego2in dengan membiarkan uang Чǝлƍ sudah dikeluarkan negara ȋ̊ήȋ̊ nantinya sia2 lahh… Wake up and oper your eyes, please..!!!

  60. Stlh ϑî cek lbh lanjut, kurang d Rp 1,- (tp hr gini 1 rupiah ßîśã buat ªPª sih?) Ɣªª mau gratis ataupun bayar toh 1 rupiah doank…masa 1 rupiah doank perlu Ɣªª dipermasalahin??? Waduh, waduhh.. Pak Komodo Чǝлƍ tulis comment itu ternyt p*l*t skali Ɣªª… Demi negara masa 1 rupiah Äjä dipermasalahin.. Jaman dulu nyawa lohh Чǝлƍ dikorbankan demi negara ȋ̊ήȋ̊…

  61. Kalaupun terdapat unsur penipuan, pejabat bahkan tokoh besar ikut mempromosikan dengan menyuruh kita sms.
    Memang bisa jadi perdebatan dengan fakta dan logika masing-masing.
    Tapi kalau saya lebih melihat fakta di lapangan saja. Walaupun nantinya dinominasikan bahkan pulau komodo sebagai pemenang, saya yakin tidak banyak turis luar yg datang. Karna infrastrukturnya MENYEDIHKAN.
    Komentar saya : ‘Jangan mengundang tamu makan malam dengan membanggakan meja mewah/antik hanya dengan persiapan piring kosong’
    Salam,
    Indonesian selalu

  62. Kalian coba untuk positif,kalian tau apa yg harus kita bangakan untuk negara kita,toh kalian tidak di pungut biyaya besar untuk memilih pulau komodo jdi ke abajiban duin,coba lah kalian untuk mengiklaskan.semoga apa yg kita inginkan jdi kenyataan…slam buat indonesi,garudada di dada ku.

  63. Astaga, gw bangga sama mas pri. Sbagai anak bangsa mau mengorbankan waktunya untuk membuka pikiran masyarakat Indonesia.

    Dari perdebatan di atas, intinya sih ya klo sampe pemerintah mau ambil andil dalam puncak acara N7W ini sama dengan “TOL*L”. Maaf. Tapi bener apa yg mas pri bilang, skian puluh ratus juta $ “DOLAR” itu gk kecil. Mending anak bangsa yg mengembangkan bangsa ini dengan biaya segitu besar. YAKIN 1000% BISA.

    Sayangnya pemerintah ini GEDE GENGSI dan mau GAMPANGnya aja. Di tambah lagi orang” indonesia yg masih aja ngomong “YA ELAH, TINGGAL VOTE GRATISAN AJA RIBUT” Nah itu contoh kebodohan yg fatal.

    Pergi lo ke China, untuk perdagangannya mana mau mreka pakek bahasa inggris. Itu contoh masyarakat yg PINTAR mendapatkan perhatian agar wisatawan asing agar mau untuk belajar bahasa china, ada cara untuk menarik perhatian wisatawan asing. Gk cuman ngandelin dan bangga dengan vote gratis tanpa ada pengerian menyeluruh terhadap apa yg kita lakukan.

    Skarang ini kita perdebatkan masalah 1. Kebohongan, 2. Biaya, yg ngaco 3. Dan kebodohan kita sebagai bangsa yg katanya “MAJU”. Jd konyol klo sampe di bawah komentar saya ini masih ada orang yg bilang “YA ELAH, TINGGAL VOTE GRATISAN AJA RIBUT” haduuh jangan bod*h plis.

  64. sepertinya di atas banyak orang orang yang merasa pintar dan membela N7W … yang katanyaaa.. GEJE.. gak jelaass..

    Secara saya juga awam tentang N7W, saya cuma mau tanya neh.. ente ente yang pro N7W … pernah ke Pulau Komodo belum yaa’ … ???? tau komodo nggak? kebiasaan, habitat dan yang tidak di sukai komodo ? kalo nggak pernah nyeberang ke Pulau komodo, nggak usah banyak teori deh .. PERCUMA … yang pasti hanya satu…!!! Meski terlihat sangar, komodo itu adalah reptilia yang mudah stress karena keramaian.. Kalo Pulau Komodo di kunjungi banyak wisatawan, itu sama halnya memusnahkan KOMODO lebih cepat dari jadwalnya… Jadi gak usah ambil pusing dengan vote vote an, akal akalan yang menguntungkan pihak tertentu.. sementara KOMODO yang dijadikan Objek malah … tewaaas.. hahhahha semoga lebih banyak orang pintar yang bisa berpikir lebih ‘PINTAR’ lagi kekekkek

  65. Katanya borobudur kalah ama patung Yesus di Brazil yah ?
    Kenapa bisa kalah ?
    Karena orang brazil punya rasa Nasionalis tinggi terhadap negaranya.
    Mana Rasa Nasionalis orang Indonesia….?
    Tinggal mem Vote Gratis aja diperdebadkan.
    Saya rasa orang2 yang memperdebadkan itu malah orang2 bayaran dari negara lain yang berupaya menghasut agar penduduk Indonesia tidak mem Vote KOMODO dan akhirnya kalah….
    Yah, ngikuti nasib candi Borobudur….

  66. Saya hanya ingin membuka wawasan, untuk beberapa hal saya setuju dengan mas priyadi.. Tapi apa salahnya n7w ini memang organisasi bisnis yang jelas beda dengan unesco yang memang jelas lembaga PBB yg nirlaba lebih pendekatan bisnis yang dilakukan, kalau memang cocok dan deal yah jalan itu kan bisnis.. Segala sesuatu itu ga ada yg gratis, n7w memulai kegiatan/program ini apa mereka tidak mengeluarkan uang? melobi pemerintah2, melakukan sosialisasi, membuat acara2.. Saya pikir itu wajar2 saja asal masih dalam batas2nya.. Mereka juga butuh dana untuk melakukan semua itu, dan mereka juga butuh keuntungan, karena mereka organisasi yg mencari profit juga.. Dan kata2 priyadi mereka (n7w) menutup2i kalo ini adalah organisasi bisnis, harusnya pemerintah yang disalahkan, kenapa tidak menjelaskan secara detail dari awal sewaktu bekerjasama dengan n7w, jelas2 ini adalah acara ‘garapan’ business oriented organization.. Tapi sekali lagi alangkah baiknya juga kalo kita melihat secara positifnya jangan hanya negatifnya saja (karena semua pasti ada sisi baik dan sisi kekurangannya juga), kalau dengan pulau komodo bisa mempromosikan Indonesia secara umum dan pulau komodo secara khusus di international dengan bekerjasama n7w (asal kerjasama yg saling menguntungkan) kenapa tidak? Kalau dengan event n7w rasa nasionalisme kita tersentuh (operator2 bekerjasama at leasT buat 1 tujuan baik, bukan untuk menyedot pulsa)) kenapa tidak? Kalau dengan event n7w kita semakin sadar akan kekayaan alam dan budaya kita serta ingin melestarikan dan mempromosikannya (karena jadi hangat dibahas di semua media), kenapa tidak?
    Hanya dengan Rp 100 kita bisa vote untuk pulau komodo 100x, kenapa tidak?..

    Hanya sekedar membuka wawasan..

  67. Orang yg iri akan kreatifitas orang lain.. There is no free lunch.. Ke wc aja bayar..
    Pemerintah yg tolol orang udah jelas2 business oriented company itu n7w,
    yang ingin memperkenalkan kekayaan alam dan buadaya masing2 negara, harusnya dari awal pemerintah membuka semuanya.. Saya malah salut sama n7w punya ide seperti itu..
    Semua sekedar masalah bisnis, hanya pemerintah yg menutup2i itu saja karena gagal deal dengan n7w.. Memangnya n7w membuat program/acara ini free? Apakah tidak butuh team dan pekerja? Apakah tidak butuh sosialisasi n7w? Apakah tidak butuh pendekatan2 ke negara2 dan pemerintah? Apakah itu semua gratis?? (Bukan berarti saya setuju hmbayr USD 45 juta, tapi pasti ada hal2 lain yg tidak dijelaskan pemerintah)..
    UNESCO mau bekerjasama dengan n7w karena melihat ada benefitnya yaitu ikut mempromosikan situs2 yg dilestarikan dunia, bukan hanya masalah pemenangnya saja.. Coba kita juga ikut berpikiran jernih dan luas?..
    N7w sudah membuka jalan dan menyediakan fasilitas dan media supaya pulau komodo ikut dikenal internasional..
    Kenapa tidak kita manfaatkan fasilitas dan media itu, toh itung2 ampir gratis, hanya dengan sms Rp 1000 kita sudah bisa memberi vote 1000 kali.. (Mumpung operator2 jadi ikut2an nasionalis Rp 1 per sms, biasanya nyedot pulsa doang)
    Atau paling tidak menggugah nasionalisme kita, masa sih kita kalah ‘lagi’ di dunia internasional oleh malaysia, selagi kita bisa ikut berpartisipasi untuk memenangkan pulau Komodo?..
    Siapa tau kita bisa ngasih liat ke pemerintah dengan nasionalisme kita, kita bisa menang dari malaysia.. Daripada pemerintah yg selalu ‘kalah’ (masalah sipadan ligitan dan TKI) di dunia internasional?..

    Ayo Indonesia bisa.. Ayo Komodo bisa!!!

  68. Gini deh tiap orang punya pendapat yg berbeda, hargain aja setiap pendapat org2, toh tujuannya tetep sama, sebenernya org yg vote jg dengat niat baik, ini nih penyakit indonesia, ga bs ngehargain pendapat org yg beda, harus samaaa terus, itu kenapa banyak org indonesia ga berani ngomong yg bener, kalau ada org yg ga setuju sm anda2 ya udh hargain aja, biarin aja dng pemikirannya, ngapain ribet mikirin org nyadarin org, yang bagus itu org SADAR SENDIRI GA USAH NYADARIN ORG , jangankan rubah pemikiran org rubah pemikiran sendiri aja susah kan, belajar menghargai pendapat org aja.

  69. Untuk @sumita tobing, kenapa harus ga mungkin dijajarin sm mount everest, suka baca buku atau ntn tv atau apa ga sih ? Ga ya ? Pantess, komodo itu binatang langka kan ya, yang harus dijaga kelestariannya di dunia, dan ini cm ada di indonesia, kalau gatau apa2 ttg pulau komodo mending ga usah berkomentar + ngejagoin yg luar punya.

  70. Wah jangan2 orang malaysia ni pak priadi,d ввм. Banyak yang beredar jg,,jangan dukung komodo…kok aneh ya ???? Kalo anda ank bangsa indonesia masak sih menghasut buat ƍäª dukung komodo ?!!!?? Kan aneh bener.kalo memang pemerintah sudah mengeluarkan duit banyak buat dukung komodo ,,trus knapa qt anak bangsa cuma d suru sms aja ƍäª bs,,,,itupun gratis lg.so buat sodara2 ku,,,jangan terhasut ,,,ƍäª perduli embel2nya n7w apa.yang jelas tetep dukung komodo tuk kmajuan bangsa kalian sendiri.gratis kawand

  71. mau kalah atau menang kan tetep sama aja pulau komodo milik INDONESIA. tinggal pemerintahnya aja gimana melestarikan pulau tersebut. ikut N7W agar dapat keuntungan tapi ujung2nya malah buntung. toh memancing ikan gak harus dengan umpan yang besar dan mahal. saya takut nanti benangnya putus atau “joran”nya patah. umpan di makan tapi kita gak dapat hasil apa2. hmmmm

  72. tertarik untuk berkomentar begitu baca komen yg menyatakan klo N7W bekerja sama dg UNESCO. really??? tau dr mana? orang pihak UNESCO-nya sendiri bilang ga ada sangkut pautnya ama itu lembaga N7W.. coba baca ini deh : “http://whc.unesco.org/en/news/352”

    again, yg mau vote ya silahkan vote.. tp fakta itu memang harus diungkap. suka atau tidak suka, setuju atau tidak setuju itu pilihan masing2.. hanya saja jgn sampai mengabaikan fakta yg ada.. *peace*

  73. Saya setuju dengan Emong.
    Jangan2 pak Priyadi org Malaysia.
    Menghasut agar tidak mem Vote Komodo.
    Disuruh sms Rp.1 aja dibilang Penipuan.
    Info yg saya dapat Saat ini posisi Indonesia ada diperingkat ke 3 (40jt sms) dibawah Malaysia (46jt) dan Thailand (43jt).
    Penduduk Malaysia yang Hanya 1/6 dari Indonesia bisa bisa diatas Indonesia.
    Sekarang jangan berfikir ini penipuan atau bukan.
    Kalah dari negara lain ngak masalah.
    Tapi kalah ama Malaysia, nanti dulu.
    Kemaren2 byk Demo besar2an untuk GANYANG MALAYSIA.
    Sekarang ada kesempatan buat ngalahin Malaysia aja pake diperdebatkan.
    Ayo, GANYANG MALAYSIA.

  74. Menurut saya setelah baca coment” diatas, saya setuju sm bro @emong, saya Curiga besar dgn si ‘Priyadi’ ini orang negara tetangga sebelah yg gak mau P.Komodo menang. Memang saya akui counterintelligenya sdh mulai mempengaruhi org” yg baca blog ini, seakan-akan yg lainnya itu tdk menelusuri sepak terjang 7wonder, merujuk coment” diatas perhelatan organisasi trsbt dr 2002 berarti sdh 9thn, klo gak bener ya gak mgkn lah pejabat” negara/sejenisnya tdk melakukan tindakan? Apalagi sdh msk di iklan TV yg didukung oleh banyak pihak. Waspada sm ‘Priyadi’ broo.. Maklum black propaganda pasti dilacarkan oleh pihak” tetangga sebelah. Waspadalah..waspadalah..! :D

  75. ngapain kita jadi ribut soal ini..mau pake pihak ketiga,,keempat,,kelima dsb,,klo kita sebagai warga indonesia tidak mau melestarikannya,,sama aja bohong namanya..orang pemerintah sibuk nyari untung,,ngp kita ribut soal sepele kayak gini..yg perlu diwaspadai bukan “nes7wonders”,,tapi yg perlu diwaspadai adalah para provider..berapa banyak untung yg mereka dapat dari tiap sms yg kita kirim..intinya,,bagi yg mau berpartisipasi,,silahkan..yang tidak,,mari kita hormati ..tanpa mereka,,pulau komodo sudah terkenal di seluruh dunia kayaknya..tinggal gmn sikap pemerintah kita untuk memajukannya..dan satu lagi,,jika memamng pulau komodo berhak untuk masuk dalam new7wonders,,biarkan amsuk dengan sendirinya,,jika memang new7wonders mempunyai sistem penjurian yg kredibel,,tanpa sistem voting..jika tidak masukpun,,biarkan itu menjadi kekayaan alam milik kita yg perlu kita lestarikan dan kita manfaatkan tanpa merusak ekosistem yg ada..JAYALAH INDONESIAKU

  76. Sekarang uda gratis.. Jd? Apa salahnya sekalian mentenarkan potensi n keunikan wisata Indonesia..?
    Gak peduli politik apa yg ada dibalik’nya, yg penting Indonesia ttp nangkring n eksis di duinia :)

    Hidup INDONESIA..! MERDEKA!! \(`â–½`Ò‚)/

  77. hmm .. ada hubungannya nggak ya .. JK sebagai duta komodo, secara beliau chairman Palang Merah Indonesia yang juga member of ICRC yang berbasis di Swiss … serta New7Wonders yang katanya perusahaan privat di Swiss .. berbau sedikit G to G kah ? … atau pola pikir saya salah ?

  78. kalo mmg new7wonders hanya untuk bisnis tapi di tutup2 saya rasa mmg kita tdk terlalu ambil pusing…truzz kan harus nyetor 45 juta USD ke new7wonders…coba kalo tuh uang untuk pembangunan infrastruktur ,pelestarian dan untuk mempromosikan khusus di pulau komodo pasti wisatawan bakalan datang…seharusnya untuk ajang seperti new7wonders memilih pemenang harus wajib berdasarakan kriteria bukan berdasarkan voting..kalo berdasarkan voting mending kalo aku bill gates aku kasih keluar uang 2 milyar USD(kalo gak salah kekayaan bill gates 40 milyar USD) truzz kasih masuk rumahnya yang super mewah sbg kontestan truzz nyogok org2 amerika 2 USD /orang = 1 milyar suara pasti bakalan menang…pada intinya new7wonders harus terang2an tentang maksud & tujuannya…tapi kita liat saja apa yang terjadi pada hari H nya…tq

  79. Yealah..,nanti kalau pulau komodo gak masuk 7 wonder, ada lagi yg bilang, kalau pemerintah gak serius ngurusin pooling 7 wonders, kalau aku si vote aja, mau kena tarif atau gak tetep..demi Nusa Bangsa, Jangan tanya apa yg Negara beri kepadamu, Tapi tanya apa yang telah engkau beri kepada Bangsa. Seharusnya masyarakat lebih cerdas dalam memilah2 opini, apa yg dikatakan bung Pri hanyalah opini dia saja, dan tdk mewakili fakta yg di lapangan

  80. yang punya blog ini,, adalh orang yang dibayar oleh peserta new7wonders yang lain,, yang menginginkan agar setiap orang di indonesia tidak memberikan vote dengan melakukan keterangan yang mengurangi rasa kepedulian kita agar tidak memberikan dukungan sehingga posisi indonesia yang notaben nya sudah mendapatkan vote yang banyak sehingga menyulitkan pesrta new7wonders lain untuk bisa masuk ke dalam 7 keajaiban dunia, dalam kata lain orang ini mata-mata pesrta lain yang mengingkan komodo tidak menjadi pesaing terberatnya….waspadalah..waspadalah

  81. miris sekali bacanya.. bangsa ini sudah terlalu banyak cercaan, ditambah demokrasi yg kebablasan.. Tp hanya cenderung mencerca.. Kapan kita satu padu, maju membangun bersama.. Tulisan mas pri ini bagian dr demokrasi yg kebablasan juga.. Apa salahnya kita dukung dengan 1 rupiah, toh hasil menang ga menang, setidaknya jadi rame dikenal di dunia, setidaknya tambah dikenal.. Akan lebih salah lagi jika memprovokasi untuk tidak mendukung.. Kita ibaratkan pemerintah seperti anak kita.. Anak kita yg ikutan kontes joged yg biaya daftarnya luar biasa mahal.. Trus fikiran kita pasti mencerca, “mo ngapain km ikutan kontes joged”.. Tapi apa hal yg sudah terlanjur maju mo ga kita dukung.. Tambah salah lg dong..

  82. Indonesia banyak orang pinter, pinter berdebat doank hahahaha….. Yang ane ga stuju pke bawa rasa nasionalis,omong kosong dah,buang sampah aja lu masi sembarangan W̶̲̥̅̊α̩̩̩̩̥к̲̣̣̥ά̲̣̥k̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇α̇̇̇α̩̩̩̩̥W̶̲̥̅̊ά̲̣̥α̇̇̇α̩̩̩̩̥k̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇ά̲̣̥α̇̇̇W̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇α̩̩̩̩̥к̲̣̣̥ά̲̣̥α̇̇̇=)) …..

    Indonesia punya kadal gedhe,masi aja bisa dikadalin wkwkwkwkwkkw
    Merdeka!!!!peace hehehehe

  83. Akeh wong pinter yow, pinter debat tok wkwkwkwkwk…..
    Nasionalisme tae’,bru keluarin sms aja bilang2…. Lebih baik buang sampah pada tempatnya…
    W̶̲̥̅̊α̩̩̩̩̥к̲̣̣̥ά̲̣̥k̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇α̇̇̇α̩̩̩̩̥W̶̲̥̅̊ά̲̣̥α̇̇̇α̩̩̩̩̥k̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇ά̲̣̥α̇̇̇W̶̲̥̅̊ɑ̣̣̝̇̇α̩̩̩̩̥к̲̣̣̥ά̲̣̥α̇̇̇=))

    Indonesia punya kadal besar tapi masih aja dikadalin ma bangsa lain hahahahahah peace…

  84. Wawasan baru memang yg mas pri tulis, tapi saya rasa sungguh bernada provokasi.
    Saya sendiri kurang tau benar fakta sebenarnya, yg pasti bnyk nilai positif yg bisa kita dapat dari acara vote ini, bahkan ssaya stuju pada komen ke 140 dan 141, jangan terlalu di bawa ribet mungkin yah, klo lah memang ini tidak mendatangkan nilai kebaikan terhadap indonesia kenapa pemerintahaan harus turut andil akhirnya, saya rasa keputusan keikut sertaan pemerintah indonesia tidak sekedar asal ikut atau latah, pasti pertimbangan yang sangat matang, urusan kalah menang memang tidak ada jaminan, namanya juga kompotisi, jelas ada yg menang ada yg kalah, wajar toh. Yg terpenting menurut saya jika para anak bangsa peduli terhadap acara ini yasuda ikut vote saja, dan klo tidak yasuda yang pegang HP kan pemilik tiap individu, tinggal gak usah ikut partisifasi.
    Menurut saya cukup sekedar tau bagi masyarakat akan yang anda ssampaikan, jangan sampai anda mengubah paradigma masyarakat dengan pendapat”fakta-fakta” yang anda sampaikan
    Terimakasi

  85. hmm.. Info nya bang priyadi membuka mataku..
    Ternyata gitu sebenarnya..

    duit segitu dari pada buat beli lisen N7W, lebih bagus untuk perbaikan sarana di pulau komodo..

  86. Sudah saatnya membuka pikiran dan hati untuk tidak mengkadali diri sendiri atas nama Asing. (Karena seringnya bangga dengan orang asing). Postingan yang mantab. 1000 jempol untuk Mas Pri…Lanjutkan

  87. Sya tidak setuju dgn penulis blog ini
    ………….Harusnya anda bangga dong Sebagai Orang INDONESIA Mempunyai SDA yang luar biasa salah satunya PULAU KOMODO,setidaknya meskipun komodo tidak menjadi N7W KITA SEBAGAI WNI seharusnya mendukung dan mempromosikan agar PULAU KOMODO menjadi potensi Pariwisata ,,,,,,,,”

    Bagi orang bijak
    VOTE: KOMODO kirim: 9818
    tarif: Rp 1; ALL OPERATOR

  88. Diluar konteks benar dan salah fakta ini, saya lebih setuju kalau pulau komodo tetap menjadi pulau yang sekarang, tanpa harus menjadi pulau yang ajaib.

  89. wah seru nih… jarang banget ada blog isinya pro dan kontra se asik ini… seneng ane. Buat bahan debat ntar… apalagi mbah jo sama om priyadi… tapi disini ane belum bisa bilang setuju sama om priyadi ato mbah jo… ane juga cinta ama indonesia, dan sayang kalo misalnya kita di kadalin ama n7w. Tapi ada bagus nya juga jadi pulau komodo lebih di kenal oleh negara negara lain dan lebih go public (walaupun memang negara negara lain sudah tahu dan mengakui bahwa pulau komodo hanya ada di indonesia).

  90. Nambah pengetahuan, sekaligus nambah puyeng, tapi yang ternyata mungkin lebih layak masuk sesuatu yang ajaib (wonder) adalah kita-kita kali ya???? Untuk sebuah rasa nasionalisme aja kok mesti munculnya ‘difasilitasi’ pihak manca…..INDONESIA RAYA pokoknya…

  91. Thanks pak Pri, atas fakta2 yg dibuka disini. Dari dulu sdh curiga sama N7W ini. Saya sekarang semakin antipati dengan N7W justru karena dipromosikan besar2an oleh pak JK dkk dengan menyandang titel sebagai duta Komodo … sebenarnya sih bagus juga idenya N7W untuk mengadakan vote ini dan saya juga nggak akan keberatan kalau disuruh sms demi nasionalisme dan demi pemenangan Komodo, yang masalah adalah DANA 45 JUTA DOLLAR itu plus dana2 lain, dimana yg menerima dan menggunakan adalah orang2 di N7W dan bukan untuk peninggalan2 yg seharusnya dilestarikan … Komodo BUKAN CUMA MILIK Indonesia, tapi bahkan warisan dunia, binatang yg tidak mengalami evolusi sejak jutaan tahun, Kebun Binatang alami untuk bahan pembelajaran dan sumber pengetahuan orang sejagat… seharusnya kita bangsa Indonesia tidak perlu membayar 1 sen pun pada organisasi N7W itu, justru kita yg seharusnya mendapatkan dana dari seluruh dunia demi menjaga konservasi Taman Nasional Pulau Komodo.

    Pertanyaan saya pada yg pro N7W mengapa kalian tidak mengirimkan atau memberikan uang 1 Rp x 100 ataupun x 1000 plus 45 juta dollar biaya ceremony penetapan sebagai N7W untuk dana organisasi yg melakukan konservasi komodo itu sendiri, dari pada dana tersebut diberikan kepada organisasi N7W… itu akan melestarikan Komodo itu sendiri dan jika Komodo-nya survive karena anda ikut melestarikan dengan memberi makanan bagi binatang warisan dunia ini maka semua orang akan mempunyai kesempatan untuk melihat dan mempelajarinya setiap saat.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *